Sukses

Mario Suryo Start di Posisi ke-16, Gerry Salim Terjatuh di FIM CEV Aragon

Mario Suryo Aji mengalami nasib lebih baik saat mengarungi kualifikasi di FIM CEV seri 5 di sirkuit Motorland Aragon, sedangkan Gerry Salim terjatuh.

Liputan6.com, Jakarta Dua pembalap Astra Honda Racing Team (AHRT) mengalami nasib yang berbeda saat membalap di FIM CEV seri 5 di sirkuit Motorland Aragon, Sabtu (13/7/2019). Mario Suryo Aji berhasil mengamankan start di posisi ke-16.

Sedangkan hal kurang beruntun dialami Gerry Salim yang terjatuh akibat pembalap lainnya terjatuh. Ini membuat tulang selangka Gerry Salim patah dan dipastikan absen di FIM CEV seri 5 ini.

Bagi Mario Suryo Aji, ini merupakan kali pertama dia beraksi di MotorLand dan hasilnya sejauh ini memuaskan. Mario membalap dengan baik pada sesi pagi (QP1) dan selalu mencatat hasil lebih baik setiap turun ke lintasan, lalu menutup sesi dengan berada di urutan ke-15 dengan catatan waktu 2 menit 0,103 detik.

Pada sesi siang (QP2) yang panas, dia terus beradaptasi dengan sirkuit dan mendapatkan set-up motor yang lebih baik, dan sempat berada di urutan kedua tercepat. Pada menit-menit terakhir sesi, pebalap Astra Honda Racing Team tersebut terjatuh di tikungan 17, tetapi tidak mengalami cedera dan menyelesaikan sesi di posisi ketujuh tercepat hasil putaran terbaik 2 menit 0,292 detik.

Dari hasil QP1 dan QP2, pebalap muda ini berada di posisi ke-16 dan akan memulai balapan dari baris keenam pada FIM CEV seri 5 di sirkuit Motorland Aragon.

Akhir pekan Gerry Salim berakhir pada lap kedua QP1, ketika pebalap di depannya terjatuh di tikungan 14. Tidak memiliki kesempatan menghindar, Gerry pun terjatuh dan mengalami patah tulang selangka kanan yang memaksanya absen dari dua balapan Moto2 di MotorLand.

 

2 dari 3 halaman

Sukai Sirkuit

Mario Suryo Aji akan beraksi pada balapan FIM Moto3 Junior World Championship yang digelar Minggu (14/7/2019) mulai pukul 18.00 WIB. Dia mengaku cukup suka dengan sirkuit yang akan dijajalnya pada balapan nanti.

"Saya sangat suka sirkuit ini. Ada banyak tikungan cepat di sini dan saya mencoba langsung beradaptasi sejak lap pertama. Karakteristik MotorLand membantu saya bisa bersaing dengan para pebalap tercepat. Pada QP1, saya berada di urutan ke-15 tercepat, dan pada QP2 saya bisa berada di belakang Yuki Kunii sehingga bisa belajar beberapa hal," katanya.

"Kami juga bisa memperbaiki set-up motor setiap turun ke lintasan, yang berarti hal positif. Namun, pada akhir QP2 saya terjatuh. Saya tetap bisa menyelesaikan sesi dengan berada di urutan ketujuh tercepat, dan saya senang dengan hasil hari ini. Besok saya akan berusaha keras dan berjuang saat balapan."

3 dari 3 halaman

Jalani Pemulihan

Sementara itu, Gerry mengaku mendapatkan kesialan di balapan FIM CEV kali ini. Dia tetap tegar dan ingin segera menjalani pemulihan usai cedera.

"Hari ini saya sangat tidak beruntung. Pebalap lain jatuh tepat di depan saya, dan saya tidak bisa menghindar. Saya baru menjalani lap kedua pada sesi kualifikasi pertama, dan tulang selangka kanan saya patah yang membuat saya tidak bisa ikut balapan pada putaran ini. Sayang sekali karena kemarin saya mencatat hasil bagus saat sesi latihan bebas. Sekarang, saatnya menjalani pemulihan dan kembali lagi dengan lebih kuat," ujarnya.