Sukses

Gareth Bale Menolak Hengkang dari Real Madrid dengan Status Pinjaman

Agen Gareth Bale, Jonathan Barnett, memastikan kliennya hanya mau meninggalkan Real Madrid dengan status permanen.

Madrid - Gareth Bale tidak akan pergi dari Real Madrid dengan status pinjaman. Agen Gareth Bale, Jonathan Barnett, menyebut kliennya akan hengkang secara permanen.

Masa depan winger Timnas Wales itu di Real Madrid masih abu-abu. Pasalnya, Gareth Bale tidak masuk dalam rencana pelatih El Real, Zinedine Zidane, untuk musim depan.

Bahkan, Zidane mempersilakan Bale untuk angkat kaki dari Santiago Bernabeu. Legenda Real Madrid itu pun menyebut timnya tengah berupaya mencarikan klub baru untuk Gareth Bale.

Situasi tersebut coba dimanfaatkan sejumlah klub top Eropa untuk mendapatkan tanda tangan mantan pemain Tottenham Hotspur itu. Namun, harga Bale yang dianggap terlalu mahal membuat beberapa tim ingin menggaetnya dengan status pinjaman.

Harian Spanyol, Marca, menyebut Real Madrid akan menerima sekitar 80 juta poundsterling (Rp 1,3 triliun) dari penjualan Bale. Saat ini, pemain 30 tersebut masih terikat kontrak bersama Madrid hingga 30 Juni 2022.

"Tidak akan ada kesepakatan darurat untuk mengeluarkannya dari klub. Gareth adalah salah satu pemain terbaik di planet ini. Saya jamin dia tidak akan dipinjamkan ke klub mana pun," papar Barnett.

"Gareth adalah pemain Real Madrid dan untuk saat ini dia tetap sebagai pemain Real Madrid," tambah Barnett.

"Jika ada sesuatu yang sesuai dengan kami, segalanya bisa berubah dan Gareth Bale bisa hilang dalam sehari atau seminggu. Atau dia masih bisa menjadi pemain Real Madrid dalam tiga tahun ketika kontraknya berakhir," paparnya.

2 dari 2 halaman

Diincar 2 Klub China

Dua klub China, Jiangsu Suning dan Beijing Guoan, dikabarkan berminat menampung Gareth Bale. Bahkan, Jiangsu Suning dan Beijing Guoan siap menawarkan gaji menggiurkan untuk si pemain.

Seperti dilansir Marca, Jiangsu Suning menawarkan gaji 17 juta euro (Rp 265 miliar) per musim kepada Gareth Bale. Sementara itu, Beijing Guoan menggoda Bale dengan gaji yang fantastis, yakni 1 juta poundsterling (Rp 17 miliar) per pekan.

Namun, kedua klub tersebut terbentur aturan pajak di China. Jiangsu Suning dan Beijing Guoan harus mengeluarkan pajak 100 persen dari nilai transfer menggaet Bale. Alhasil, Jiangsu dan Beijing bakal menggelontorkan dana dua kali lipat.

Sumber: Sky Sports