Chonburi - Tren kemenangan Timor Lester terhenti setelah ditahan imbang Timnas Indonesia U-15 pada laga ketiga Grup A Piala AFF, Rabu (31/7/2019). Pelatih Timor Leste Kim Shin-wan mengaku pemainnya tidak dapat tampil maksimal karena memiliki kendala stamina.
Laga Timor Leste vs Timnas Indonesia U-15 di Institute of Physical Education Chonburi Campus Stadium, Chonburi, berlangsung sengit pada babak pertama. Kedua tim saling menyerang, namun tak ada yang bisa mencetak gol.
Advertisement
Baca Juga
Memasuki paruh kedua laga, gawang Timor Leste kebobolan lebih dulu melalui pemain andalan Timnas Indonesia U-15 Marselino Ferdinan (45'). Namun, Timor Leste akhirnya hanya membutuhkan waktu tujuh menit untuk mencetak gol penyeimbang melalui Paulo Domingos Freitas.
Pada menit ke-74, Timor Leste hampir kebobolan lagi setelah wasit menunjuk titik putih karena pemainnya pelanggaran handball. Beruntung, Mochamad Faizal Shaifullah gagal melakukan eksekusi tendangan penalti karena bola hasil tembakannya dimentahkan kiper. Hingga peluit panjang tak ada gol tambahan.
"Pertandingan yang penting untuk kedua tim. Di sisi kami, beberapa pemain mengalami masalah dengan stamina mereka," kata Kim Shin-wan seperti dikutip situs resmi AFF, Rabu (31/7/2019).
"Jadi, kami harus segera memperbaikinya. Melawan Singapura, kami harus berkonsentrasi jika ingin meraih kemenangan," ujar pelatih asal Korea Selatan itu.
Hasil ini tak memengaruhi posisi Timor Leste di puncak klasemen sementara Grup A Piala AFF 2019 dengan raihan tujuh poin. Timor Leste masih unggul selisih gol dari Timnas Indonesia U-15 yang membayangi di urutan kedua.
Masih Berpeluang Lolos
Pada laga selanjutnya, Timor Leste akan menghadapi Singapura, Jumat (2/8/2019). Kemenangan menjadi harga mati buat Timor Leste untuk menjaga asa lolos ke semifinal Piala AFF 2019.
Namun, laga tersebut diprediksi tak akan mudah. Sebab, Singapura membutuhkan kemenangan perdana untuk bisa bersaing memperebutkan tiket ke semifinal Piala AFF 2019.
Sumber: Bola.com
Advertisement