Beda Nasib Kevin / Marcus dan Fajar / Rian di Thailand Open 2019

Kevin / Marcus Raih Gelar Juara Jepang Terbuka 2019 — Ganda putra Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan saat bertanding melawan Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi Gideon pada babak fina Jepang Terbuka 2019 di Tokyo (28/7/2019). Kevin / Marcus menang 21-19 dan 23-21. (AFP Photo/Charly Triballeau)

Jakarta Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, melaju ke babak perempat final Thailand Terbuka 2019. Mereka mengalahkan ganda China, Ou Xuan/Zhang Nan, 16-21, 21-13, 21-14, di Indoor Stadion Huamark, Bangkok, Kamis (1/8/2019).

Sejak awal Kevin/Marcus sangat difavoritkan bisa melewati rintangan dari ganda China tersebut. Ganda Indonesia itu bisa dibilang unggul segala-galanya.

Namun, faktor Zhang Nan yang sarat pengalaman bisa menjadi titik pembeda. Itu dibuktikan pasangan Ou/Zhang dengan merebut gim pertama.

Mereka mampu mendominasi jalannya gim pertama, sehingga Kevin/Marcus lebih banyak tertekan. Mereka tak bisa mengembangkan permainan dan terus tertinggal dalam pengumpulan poin.

Kehilangan gim pertama tak membuat Kevin/Marcus berkecil hati. Mental juara mereka ditunjukkan pada dua gim selanjutnya.

Kevin/Marcus benar-benar balik mengambil alih permainan. Mereka terus mendikte laga sehingga pasangan Ou/Zhang tak berkutik. Gim kedua dan keempat berhasil dimenangi Kevin/Marcus sekaligus memastikan tiket ke perempat final Thailand Terbuka 2019.

2 dari 2 halaman

Fajar / Rian Tersingkir

Ganda putra lainnya, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, secara mengejutkan tersingkir di babak kedua. Menghadapi ganda India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, di babak kedua, Fajar/Rian takluk dua gim langsung 17-21, 19-21.

Kekalahan ini benar-benar di luar dugaan. Di atas kertas, Fajar/Rian seharusnya bisa memenangi laga ini. Secara peringkat mereka lebih unggul, serta menduduki peringkat keenam.

Namun, Fajar/Rian justru lebih banyak tertekan sepanjang laga. Mereka juga beberapa kali melakukan kesalahan sendiri sehingga menguntungkan pasangan lawan.

Pertandingan berlangsung cukup cepat. Rankireddy/Shetty menyudahi pertandingan hanya dalam 39 menit.

3 Dekade Pak Yanto Dukung Merah Putih di Indonesia Open