Liputan6.com, Manchester - Manajer Manchester City, Pep Guardiola bereaksi keras terhadap sindiran manajer Liverpool, Jurgen Klopp soal transfer timnya. Guardiola mengatakan, Manchester City bukanlah klub yang hobi belanja mahal di setiap musim.
Baca Juga
Advertisement
"Itu mengganggu saya karena tidak benar kami menghabiskan 200 juta pound sterling setiap musim," kata Guardiola seperti dilansir Sportskeeda.
Sebelumnya, Klopp mengatakan Liverpool tak bisa menandingi anggaran transfer pemain Manchester City. Menurut manajer asal Jerman ini, Manchester City menjadi salah satu klub yang doyan menggelontorkan banyak dana bersama klub seperti Real Madrid, Barcelona, dan PSG.
Tak terima disebut demikian, Guardiola pun balas menyindir. Ia menyebut, Liverpool sebetulnya tim yang sama dengan Manchester City.
Manajer asal Spanyol ini pun merasa, belanja pemain Manchester City masih tergolong wajar. "Liverpool bukan tim kecil. Jadi, saya tak suka itu (komentar Klopp, red) karena itu tidak benar. Musim lalu, kami hanya belanja Riyad Mahrez," kata Guardiola.
"Kami tak bisa menghabiskan 200 juta pound sterling satu musim, seperti yang dilakukan Liverpool musim lalu. Di musim ini, mereka tak bisa melakukannya lagi," kata Guardiola menambahkan.
Seperti diketahui, Liverpool menghabiskan hampir 200 juta pound sterling di bursa transfer awal musim lalu. The Reds memboyong kiper Alisson (65 juta pound), dan gelandang Fabinho (39 juta pound), Naby Keita (48 juta pound).
Â
Â
Tetap Memuji
Kendati tak sepakat, Guaridola tetap memuji kinerja Klopp di Liverpool. Menurut manajer berusia 48 tahun ini, Klopp telah melakukan hal fantastis bersama The Reds.
"Manajer berkelas dan papan atas. Dia sangat bagus, dan sangat menantang saya ketika tim kami berhadapan," ujar Guardiola.
Manchester City akan meladeni Liverpool dalam laga Community Shield di Stadion Wembley, Minggu (4/8/2019). Liverpool sebagai runner up Liga Inggris, menjadi lawan karena Manchester City sukses memborong gelar juara Liga Inggris dan Piala FA.
Advertisement