Liputan6.com, Manchester - Manchester City masih jadi unggulan utama kandidat juara Liga Inggris 2019/20. Sukses rival sekota Manchester United (MU) itu jadi yang terbaik musim lalu, merupakan penyebabnya.
Selain itu, Manchester City pun tampk cukup siap menghadapi musim baru. Minggu (4/8), mereka memenangkan ajang Communitiy Shied usai mengalahkan Liverpool lewat adu tendangan penalti.
Namun begitu, manajer Manchester City, Josep Guardiola, ternyata masih menjagokan MU, sebagai salah satu rival terkuat mereka. Pria asal Spanyol itu percaya, Setan Merah, julukan MU, punya kapasitas untuk kembali jadi yang terbaik di Liga Inggris.
Advertisement
Kiprah gemilang MU di ajang pramusi, ditunjuk Guardiola jadi bukti bawa tim asuhan Ole Gunnar Solskjaer itu tidak bisa diremehkan. Selain itu, kata Guardiola, MU juga banyak mendatangkan pemain bintang sehingga menambah kekuatan mereka.
Salah satunya bek Harry Maquire yang dikabaran sebentar lagi bergabung dari Leicester City. "Saya kira, MU dengan Maguirre dan beberapa pemain yang mereka beli," ujar Guardiola, saat ditaya tim mana yang paling berpotensi mengancam Manchester City dalam perebutan gelar Liga Inggris musim ini.
Soal Liverpool
Guardiola juga bicara soal Liverpool, yang mereka kalahkan di ajang Community Shield. Menurut mantan pelatih Barcelona ini, dirinya pasukannya bisa mengalahkan Liverpool. Itu jadi modal bagus menuju Liga Inggris.
"Itu kemenangan yang sangat penting. Ingat, tim yang kami kalahkan adalah juara Eropa (Liga Champpions)," ujarnya.
Advertisement
Lawan West Ham
Manchester City sendiri memulai perjuangan mereka mempertahankan gelar Liga Inggris dengan menghadapi West Ham United di laga pertama, Sabtu (10/8). Pertandingan ini akan digelar di kandang lawan, Stadion London.
Pertandingan ini tentu tidak akan mudah. Sebab, The Hammers disebut-sebut sebagai salah satu tim yang akan jadi kuda hitam Liga Inggris dengan pemain-pemain baru mereka seperti Sebastien Haller dan Pablo Fornals.