Liputan6.com, Naples- Presiden Napoli, Aurelio de Laurentiis menganggap enteng keberhasilan Manchester United (MU) memboyong Harry Maguire dari Leicester City. Aurelio mengatakan harga 80 juta pounds yang dibayarkan MU untuk Maguire masih kecil.
Dia mengatakan harga bek Napoli, Kalidou Koulibaly tiga kali dari Maguire. Dia mengatakan Koulibaly punya nilai 250 juta pounds.
Harga luar biasa Koulibaly tentu sangat mahal untuk seorang bek. Maguire saja saat ini menjadi bek termahal di dunia dengan 80 juta pounds usai dibeli MU.
Advertisement
Sindiran Presiden Napoli ini boleh saja karena berbelit-belitnya negoisasi antara MU dengan Napoli terkait transfer Koulibaly. Hingga akhirnya Setan Merah jatuhkan pilihan kepada Maguire.
Aurelio mengatakan Maguire kemahalan. Dia mengatakan MU seharusnya membayar Maguire lebih murah.
Â
Â
Alasan Aurelio
Ucapan sesumbar Aurelio tentu sangat mengejutkan. Namun pria yang juga bergelut di dunia film itu mengaku punya alasan mengapa mengatakan itu.
"Dia punya klausul kontrak 150 juta pounds," kata Aurelio seperti dikutip ESPN.
"Tapi contohnya di Inggris, mereka membayar 85 juta pounds untuk pemain seperti itu. Di Napoli, saya akan membayarnya sekitar 30 sampai 35 juta pounds saja."
"Dengan perhitungan seperti itu, saya pikir nilai Koulibaly bakal jadi 250 juta pounds, kalau Maguire saja bisa semahal itu," katanya, menambahkan.
Advertisement
Salahkan Liga Inggris
Aurelio menyalahkan Liga Inggris yang membuat harga-harga pemain menjadi melambung. Liga Inggris disebutnya punya keuntungan yang tidak adil buat negara lain.
"Masalah harga pemain jadi melambung itu gara-gara Inggris. Mereka hasilkan uang lebih banyak ketimbang Prancis, Spanyol,Italia dan Jerman," ujarnya.