Ho Chi Minh City - Timnas Indonesia U-18 akan berhadapan dengan Malaysia di semifinal Piala AFFU-18, Sabtu (17/8). Secara produktivitas, tim dari negeri jiran itu sebenarnya tidak istimewa.
Malaysia hanya membukukan sembilan gol dari lima pertandingan babak penyisihan, tertinggal 11 gol dari Timnas Indonesia U-18, tim tersubur dalam turnamen ini.
Baca Juga
Keren Banget! 3250 Suporter Akan Dukung Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada 20 Maret 2025 di Sydney
Tiga Alasan Gagalnya Timnas Indonesia di Piala AFF 2024: Lini Depan Kurang Tajam, STY Belum Temukan Solusi!
Timnas Singapura Harus Pindah ke Stadion Jalan Besar untuk Semifinal Piala AFF 2024, Ini Alasannya
Tiga dari sembilan gol Malaysia dihasilkan oleh Luqman Hakim Shamsudin, bomber bernomor punggung sepuluh. Tiga gol dari pemain berusia 17 tahun ini dicetak ketika menghadapi Singapura dan Australia saat ia membuat dua gol.
Advertisement
Dari lima pertandingan Malaysia di babak penyisihan Grup B, Luqman Hakim hanya absen sekali. Pelatih Bradley John Maloney mengistirahatkannya ketika timnya membantai Kamboja 3-0 pada pertandingan ketiga.
Bradley Maloney menempati Luqman Hakim sebagai striker tengah. Dalam formasi 3-4-3, dirinya diapit oleh dua penyerang sayap yaitu Muhammad Faris dan Muhammad Atiq.
Pada babak semifinal Piala AFF U-18, Malaysia akan menghadapi Timnas Indonesia U-18 di Go Dau Stadium, Sabtu (17/8/2019). Luqman Hakim sudah dipastikan akan menjadi pemain paling berbahaya di kubu Malaysia.
Akan Diseleksi Klub Jepang
Kualitas Luqman Hakim sebagai wonderkid mendapat pengakuan dari klub kasta tertiggi Liga Jepang atau J-League, Cerezo Osaka. Ia bakal menjalani seleksi di Negeri Sakura pada September mendatang.
"Insyaallah Luqman Hakim akan diseleksi Cerezo Osaka. Jepang akan menjadi tempat yang sangat baik baginya untuk mengikuti latihan dan menjadi andalan negara di masa mendatang," kata Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Syed Saddiq Syed Abdul Rahman dinukil dari Harian Metro.
Nama Luqman Hakim telah berkibar di Malaysia U-16, sebelum naik pangkat ke level usia U-18. Saat bermain di Piala AFC U-16 2018, ia menjadi top scorer turnamen bersama dua pemain lainnya dengan torehan lima gol.
Advertisement