Liputan6.com, Madrid - Real Madrid sudah lama ingin mendatangkan Christian Eriksen dari Tottenham Hotspur. Terkait dengan itu, Madrid akan menyiapkan rencana khusus agar bisa mendapatkan pemain incaran mereka.
Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, merupakan salah satu pelatih paling sibuk pada bursa transfer kali ini. Usai mendatangkan lima pemain termasuk Eden Hazard, Zidane disebut masih membutuhkan gelandang baru.
Eriksen muncul sebagai salah satu kandidat kuat Real Madrid usai transfer Paul Pogba menemui jalan buntu. Dan, situasinya pun mendukung, Eriksen dikabarkan siap meninggalkan Spurs.
Advertisement
The Sun melansir, Real Madrid tidak benar-benar mengabaikan Eriksen. Memang benar bahwa ketertarikan Madrid sempat luntur, tetapi ternyata itu merupakan salah satu taktik mereka untuk membuat Spurs tertekan.
Siasat Madrid
Kabarnya, El Real sengaja menunggu sampai menit-menit terakhir bursa transfer untuk menyodorkan tawaran 'take it or leave it' kepada bos Tottenham, Daniel Levy. Madrid yakin Tottenham tidak akan memaksa Eriksen bertahan.
Betapa tidak, posisi Tottenham memang tidak menguntungkan. Saat ini kontrak Eriksen memasuki satu tahun terakhir. JIka tidak menjual sekarang, Tottenham bisa kehilangan Eriksen dengan cuma-cuma akhir musim nanti.
Advertisement
2 September
Bursa transfer Premier League memang sudah ditutup beberapa pekan lalu, tapi bursa transfer Eropa baru akan ditutup pada 2 September nanti. Madrid masih punya banyak waktu.
Madrid masih menjaga hubungan baik dengan Tottenham, klub yang pernah memberi Luka Modric dan Gareth Bale. Sebab itu, Florentino Perez hanya menyiapkan tawaran terbaik untuk Eriksen.
Gelandang 27 tahun itu dipandang sebagai calon penerus Luka Modric. Eriksen sedang berada dalam puncak kariernya, waktu yang tepat untuk bergabung dengan Los Blancos.
Sumber: Bola.net