Praha - Bergabung ke grup neraka di Liga Champions tak membuat Silvia Praha takut. Pelatih Slavia Praha, Jindrich Trpisovsky, mengaku siap menghadapi gempuran tiga klub elite Eropa di fase grup.
Melansir dari Elcomercio, Jumat (30/8/2019), laga yang paling ditunggu-tunggu oleh Trpisovsky adalah pertemuan klubnya dengan Borussia Dortmund. Trpisovsky yakin timnya bisa mengimbangi permainan raksasa Jerman itu.
"Saya tak sabar melakoni setiap pertandingan, terutama melawan Dortmund. Saya yakin, suasananya akan fantastis," ujar Trpisovsky.
Advertisement
"Saya juga yakin, semua pertandingan akan menjadi pengalaman berharga bagi pemain dan hadiah besar bagi penggemar yang mendukung kami selama kompetisi," tambahnya.
Seperti diketahui, Slavia Praha masuk dalam Grup F pada babak fase grup Liga Champions musim ini. Itu berarti, klub berjuluk Merah-Putih itu harus adu strategi dengan Inter Milan, Barcelona, dan Borussia Dortmund.
Masih melansir sumber yang sama, Jindrich Trpisovsky mengaku sempat merinding dengan hasil undian yang diumumkan pada Kamis (29/8/2019) sore waktu Monaco itu. "Saya sempat merinding saat harus berhadapan dengan tiga klub raksasa tersebut," ujar Trpisovsky.
Kekhawatiran pelatih klub papan atas Liga Ceko itu bisa dimaklumi. Sejauh ini, Savia Praha bukanlah nama mentereng dalam perhelatan Liga Champions.
Berjuang Sampai Akhir
Meski demikian, Slavia Praha diyakini akan tetap melawan. Trpisovsky berharap, pemainnya bisa merepotkan barisan petahanan tiga klub tersebut saat bermain kandang.
"Apapun yang terjadi, mari kita lawan. Itu adalah hadiah besar bagi Slavia Praha. Saya harap, kita bisa cukup merepotkan di hadapan penggemar kami nantinya," tandasnya.
Slavia Praha akan memanfaatkan pertemuan mereka dengan tiga klub elite Eropa tersebut. Selain masalah pengalaman pemain di lapangan, Slavia diyakini akan mendapat keuntungan dari penjualan tiket. Pesona Inter Milan, Barcelona, dan Borussia Dortmund diyakini cukup menarik animo penonton.
Sumber: Elcomercio
Disadur dari: Bola.com (Penulis Hesti Puji, Editor: Ario Yosia published 30/08/2019)
Advertisement