Sukses

FIA Selidiki Kecelakaan yang Menewaskan Anthoine Hubert

Anthoine Hubert meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan hebat pada feature race F2, di sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia, pada Sabtu (31/8/2019).

Jakarta - Federasi Balap Internasional (FIA) menggelar penyelidikan menyusul kecelakaan yang memakan nyawa Anthoine Hubert. FIA akan bekerja sama dengan Royal Automobile Club of Belgium dan pihak berwenang setempat dalam proses tersebut.

"Kami mulai melakukan penyeledikan sejak kemarin. FIA akan mengandeng Royal Automobile Club of Belgium dan akan bekerja sama dengan pihak berwenang dalam proses penyelidikan ini," ujar Direktur Balapan F1 dan delegasi keselamatan FIA, Michael Masi.

Menurut Michael Masi, penyelidikan lengkap harus dilakukan untuk mencegah hal yang sama terulang kembali. Selain itu, hasil penyelidikan nantinya bisa digunakan sebagai kritik kepada pihak penyelenggara untuk meningkatkan keselamatan.

Seperti diketahui, Anthoine Hubert meninggal dunia setelah mengalami kecelakaan hebat pada feature race F2, di sirkuit Spa-Francorchamps, Belgia, pada Sabtu (31/8/2019). Pembalap asal Prancis itu tewas setelah mobilnya ditabrak Juan Manuel-Correa, di tikungan Radillon.

Meski sempat mendapat perawatan, nyawa Anthonie Hubert yang berusia 22 tahun tersebut tak tertolong. Kondisi ini tentu menambah catatan negatif bagi kompetisi balap mobil kasta dua tersebut. 

2 dari 2 halaman

Penghormatan dari Seluruh Dunia

Kabar duka yang menyelimuti arena balapan F2 di Belgia akhir pekan ini membuat pencinta balap mobil di seluruh dunia memberi penghormatan terakhir kepada Hubert. Kolom komentar di Instagram personal Hubert dipenuhi kalimat pengharapan dan ucapan selamat jalan dari para pengemar.

"Semoga tenang, kawan," tulis satu di antara pengguna Instagram.

Tak berhenti sampai di situ, penghormatan juga dilakukan oleh sederet pembalap, teknisi, penonton, dan pihak yang terlibat dalam Formula 1 sebelum Grand Prix Belgia, Minggu (1/9/2019).

Mereka mengheningkan cipta selama satu menit untuk memberi penghormatan terakhir pada Hubert. Suasana semakin haru saat Ibu dan saudara laki-laki Hubert turut hadir dengan membawa helm sang rider.

 

Sumber: Crash

Disadur dari: Bola.com

(Penulis: Hesti Puji Lestari/Editor: Wiwig Prayugi, published 2/9/2019)