Sukses

4 Rekor Ini Tercipta di Pekan Keempat Liga Inggris

Laga-laga pekan ke-4 Liga Inggris menyajikan banyak drama sehingga rekor-rekor pun bermunculan. Tak hanya rekor bagus tapi juga rekor buruk.

Jakarta Pertandingan Liga inggris pekan keempat menampilkan duel yan menarik serta menyajikan penciptaaan rekor-rekor yang baru tercipta. Hinga pekan keempat, superioritas Liverpool dan Manchester City masih terlihat jelas.

Ada kejutan tidak terduga hingga pekan keempat Liga Inggris dengan masuknya Leicester City dan Crystal Palace di jajaran Big Four.

Manchester United, Chelsea, dan Tottenham, masih tercecer di papan tengah. Mereka krisis kemenangan di empat laga awal kompetisi. Sesuatu yang tak terduga sebelumnya. 

Terlalu dini menyebut mereka sudah pasti terlempar di persaingan juara, karena masih banyak laga yang akan dimainkan. Liverpool dan Manchester City juga belum benar-benar meninggalkan para pesaingnya dengan keunggulan poin yang amat jauh.

Berdasarkan data Opta ada sejumlah rekor tercipta pada pekan ke-4 Liga Inggris. Apa saja?

2 dari 5 halaman

Rekor 50 Gol Firmino

Kemenangan 3-0 Liverpool atas Burnley di Turf Moor menandai tonggak bersejarah bagi The Reds, yang telah memenangkan 13 pertandingan liga berturut-turut untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.

Kesemua kemenangan itu semuanya di atas satu gol.  Liverpool adalah tim pertama yang mencapai prestasi itu sejak  Tottenham pada 1960.

Setelah gol bunuh diri Chris Wood membuka skor di Burnley, Sadio Mane menggandakan keunggulan Liverpool dengan persembahan gol ke-30 di semua kompetisi sejak awal musim lalu. Jumlah golnya kini sejajar dengan Mohamed Salah.

Gol Roberto Firmino 10 menjelang pertandingan berakhir menjadikan ia sebagai pemain Brasil pertama yang mencetak 50 gol Liga Inggris. Tak banyak bintang Negeri Samba bisa sukses saat berkiprah di Premier League.

Dia adalah pemain kesembilan yang sukses mencetak 50 gol sepanjang berkarier di Liverpool.

3 dari 5 halaman

Sergio Aguero Mendekati 100 Gol

Sergio Aguero mencetak dua gol saat Manchester United menghempaskan Brighton dan Hove Albion 4-0. Total ia sudah menyarangkan 99 gol Premier League di Stadion Etihad.

Hanya Thierry Henry di Highbury (114) dan Wayne Rooney di Old Trafford (101) yang mencetak lebih banyak gol  dibanding striker asal Argentina itu.

Rekor lain di pertandingan yang sama dicetak David Silva. Ia menyumbang assist gol kedua Aguero. Dia tercatat telah membantu 87 gol Premier Leaguesejak debutnya di City pada Agustus 2010.

4 dari 5 halaman

Ole Gunnar Solskjaer Perbanyak Rekor Buruk

Manchester United menang 4-0 atas Chelsea pada laga pembuka, tapi rapor selanjutnya Tim Setan Merah jeblok. Menuju jeda internasional dengan hanya lima poin dari empat pertandingan, total terendah dalam sejarah mereka di Liga Inggris sejak 1992-1993.

Hasil imbang 1-1 menghadapi Southampton memperpanjang derita United tanpa kemenangan di kandang lawan sebanyak delapan kali beruntun, yang terburuk di klub dalam hampir lima tahun terakhir.

Petanyaannya, berapa lama lagi Ole Gunnar Solskjaer bakal bertahan di Manchster United?

5 dari 5 halaman

Spurs Krisis Kemenangan

Tottenham tampak bakal kembali ke jalur untuk kemenangan di laga tandang setelah dua gol Christian Eriksen dan Harry Kane. Tim asuhan Mauricio Pochettino unggul 2-0 atas rival London utara, Arsenal.

Tetapi Alexandre Lacazette membalaskan satu gol bagi tuan rumah tepat sebelum babak pertama dan kemudian Pierre-Emerick Aubameyang membuat Arsenal sukses memaksakan hasil imbang 2-2. Hasil yang mengecewakan bagi Spurs.

Tottenham mengantungi rekor dua kali hasil imbang dan enam kekalahan dari delapan pertandingan tandang terakhir mereka. Skor imbang menambah panjang daftar tanpa kemenangan terlama mereka secara beruntun sejak Desember 2011 hingga April 2012 (juga delapan pertandingan).

Catatan Pochettino dalam kunjungan tandang ke sesama lawan 'enam besar' adalah buruk, dengan Spurs hanya menang tiga dari 27 laga away mereka sejak ia mengambil alih posisi manajer pada 2014-2015.

Sumber: Sportskeeda

(Disadur dari Bola.com/Penulis: Ario Yosia, Editor: Ario Yosia/Defri Saefullah published 2/9/2019)