Timnas Indonesia U-19 Hadapi Iran, Fakhri Husaini: Ujian yang Bagus

Pelatih Timnas Indonesia U-18, Fakhri Husaini, menilai ada 2 hal yang perlu diperbaiki dari penampilan anak asuhnya. (dok. PSSI)

Bekasi - Timnas Indonesia U-19 akan menghadapi Iran pada laga uji coba yang berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Sabtu (7/9/2019).

Pelatih Fakhri Husaini menyebut, laga ekshibisi ini jadi ujian bagus tim asuhannya jelang bertempur di Piala AFC U-19 2020.

Top 3 Tekno: Pesan Bos Nvidia ke Erick Thohir soal Manfaat AI untuk Timnas Indonesia Jadi Sorotan
Bos Nvidia ke Erick Thohir: AI Bisa Tingkatkan Performa Timnas dan Sepak Bola Indonesia
JKT48 Bakal Hibur Penonton Usai Laga Timnas Indonesia vs Jepang

Laga ini menjadi yang pertama buat Timnas Indonesia U-19 sejak kembali dari Piala AFF. Pada ajang tersebut, Bagus Kahfi dkk. hanya mampu meraih peringkat ketiga.

"Pertandingan ini akan menjadi momen yang bagus untuk mengetes level Indonesia di Asia dengan melawan Iran," kata Fakhri Husaini, Jumat (6/9/2019).

Menghadapi tim bagus seperti Iran, tentu akan menjadi pengalaman berharga buat Timnas Indonesia U-19. Fakhir Husaini pun berharap anak asuhnya bisa memetik pelajaran dari laga tersebut.

"Iran tim yang bagus, saya berharap pertandingan akan menarik sehingga bisa memberikan manfaat bagi tim," tegas Fakhri Husaini.

Timnas Indonesia U-19 berada di Grup K pada babak Kualifikasi Piala AFC U-19 2020. Tim berjuluk Garuda Nusantara akan menghadapi Timor Leste, Korea Utara, dan Hong Kong.

Berita Video Timnas Indonesia U-18 Kembali Cetak Gol, Gol Keenam dicetak oleh M.Supriyadi

2 dari 2 halaman

Bukan Laga Mudah

Timnas Indonesia U-18 Vs Malaysia pada babak semifinal Piala AFF U-18 2018 di Go Dau Stadium, Sabtu (17/8/2019). (PSSI).

Timnas Iran U-19 merupakan tim yang bagus. Tim berjulukan Team Melli Javanan itu tercatat sudah menjadi juara Piala AFC U-19 sebanyak empat kali yakni pada 1973, 1974, 1975, dan 1976.

Sejak saat itu, pencapaian terbaik Iran U-19 adalah semifinalis pada edisi 2016. Adapun pada edisi tahun 2018, mereka gagal melaju ke babak fase grup karena hanya menempati peringkat kedua pada babak kualifikasi.