Sukses

Meski Masih Tetap Bayar Gajinya, MU Bersyukur Lepas Alexis Sanchez

Manchester United (MU) menggaji tinggi Alexis Sanchez, tapi kontribusinya dianggap jauh dari kata memuaskan sejak pertama kali bergabung.

Manchester - Para pemain Manchester United (MU) dikabarkan lega dengan kepergian Alexis Sanchez. Menurut kabar beredar di Inggris, skuat Manchester United tak puas dengan performa Alexis Sanchez yang memiliki gaji paling tinggi di klub tersebut.

Alexis Sanchez bergabung dengan Inter Milan pada bursa transfer musim panas 2019. Ia dipinjamkan selama satu musim oleh Manchester United.

Kepergian itu menghasilkan rasa syukur di skuat MU. Sejak awal kedatangannya, Alexis Sanchez sudah tak merasa nyaman berada di klub tersebut dan merasa terasing.

Hal itu dikarenakan Sanchez mendapat bayaran yang sensasional, yaitu mencapai 500.000 pound per pekan. Bahkan, pemain sekaliber Cristiano Ronaldo saja hanya menerima bayaran sebesar 280.000 pound per pekan di Juventus.

Kondisi itu membuat para pemain Manchester United membandingkan kontribusi Sanchez dengan Ronaldo. Para pemain merasa Sanchez tak layak mendapat bayaran yang tinggi di MU.

Alexis Sanchez hanya mencetak lima gol dari 45 penampilan sejak meninggalkan Arsenal dan bergabung ke Manchester United.

2 dari 2 halaman

Siap Bangkit Bersama Inter Milan

Alexis Sanchez kembali bersemangat setelah bergabung ke Inter Milan. Sanchez merasa pilihannya untuk meninggalkan Manchester United adalah pilihan yang tepat.

Italia adalah tempat yang tidak asing untuk Sanchez. Ia memulai menanjak kariernya ketika membela Udinese.

Meskipun sudah bergabung dengan Inter Milan, Sanchez masih mendapat bayaran dari Manchester United sebagai bagian dari klausul peminjaman tersebut.

Sumber: The Sun

Disadur dari Bola.com