Liputan6.com, Jakarta Pelatih Thailand, Akira Nishino, sudah menyiapkan cara untuk memenangkan pertandingan melawan Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2019). Pelatih asal Jepang itu sangat berambisi memetik poin penuh perdana setelah di laga sebelumnya dipaksa bermain skor kacamata oleh timnas Vietnam.
Thailand dan Indonesia sama-sama berada di grup G babak kedua kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia. Namun nasib skuat Garuda lebih buruk karena di laga perdana dipaksa menyerah 2-3 oleh timnas Malaysia dan menempatkan Indonesia di posisi juru kunci.
Dalam situasi ini, Thailand berharap bisa memetik penuh di GBK. Tidak hanya demi menjaga peluang menuju babak selanjutnya, tapi demi mengembalikan kepercayaan publiknya. Selama ini, Nishino yang baru ditunjuk sebagai pelatih dianggap belum menunjukkan kemampuannya sebagai sosok yang membawa Jepang ke 16 besar Piala Dunia 2018.
Advertisement
"Setelah laga melawan Vietnam, kami harus mempersiapkan tim dan saya bisa katakan bahwa kami semakin baik," kata Nishino seperti dilansir Bangkok Post.
"Meskipun kami kehilangan dua pilar karena cedera, semangat bertanding tim sangat positif. Untuk memenangkan laga ini, kami harus bisa mencetak gol lawan Indonesia," bebernya.
Lebih Agresif
Demi mewujudkan misi ini, Nishino meminta pemainnya agar jeli dalam membaca peluang. Dia juga berharap para pemain tidak ragu dalam melepas tembakan ke arah gawang.
"Kami juga harus melakukan penetrasi ke zona serang lebih banyak dari saat kami bertemu Vietnam pada Kamis lalu," beber pelatih berusia 68 tahun tersebut menambahkan.
Striker Supachai Jaided tentu saja bakal menjadi andalan lini depan Thailand saat bertemu timnas Indonesia. Dia akan dilayani oleh dua rekannya, Chanatip Songkrasin dan Supachok Sarachat. Menurut Nishino, kolaborasi ketiga pemain tersebut sudah semakin padu.
Advertisement
Manfaatkan Celah Transisi
Lalu bagaimana persiapan Indonesia? Pelatih Simon McMenemy, menyadari bukan hal mudah mengalahkan Thailand. Namun masa transisi pelatih di Negeri Gajah Putih itu bisa dimanfaatkan skuat Garuda dalam menembus kekalahan yang dialami dari Malaysia.
"Mengalahkan Thailand, bukan perkara mudah tapi saya percaya tim saya punya peluang karena skuat Thailand belum tenang dalam cara mereka bermain," kata McMenemy.
"Hal-hal seperti ini sering terjadi ketika pelatih baru datang mengambil alih dan Nishino belum terlalu lama di Thailand. Ini titik lemah mereka saat ini dan kami berharap bisa mengambil keuntungan dari situ," beber pelatih asal Skotlandia itu menambahkan.
Saksikan juga video menarik di bawah ini: