Liputan6.com, Milan - Pelatih legendaris Italia, Fabio Capello menganggap AC Milan salah langkah di bursa transfer. Menurut Capello, yang juga eks pelatih AC Milan, para pemain yang diboyong gagal menjawab harapan.
"Menyakitkan bagi saya melihat 200 juta dihambur-hamburkan dan tidak ada satu pun yang tahu bagaimana membuat perbedaan," kata Capello seperti dilansir Calciomercato.
Baca Juga
AC Milan mendatangkan paling tidak enam pemain di bursa transfer musim panas ini antara lain Rafael Leao, Theo Hernandez, dan Ante Rebic. Sayangnya, usaha AC Milan memperbaiki performa tim dengan pemain baru masih gagal.
Advertisement
Dari enam pertandingan di Liga Italia, AC Milan baru mengantongi dua kemenangan. Alhasil, posisi pelatih Marco Giampaolo pun kabarnya mulai terancam.
Manajemen AC Milan bahkan disebut telah mengontak sejumlah pelatih untuk antisipasi. Di antara nama-nama yang muncul adalah Massimiliano Allegri dan Andriy Shevchenko.
Bagi Capello, kekalahan dari Torino menjadi bukti AC Milan masih belum prima. Ia Pelatih yang sukses membawa AC Milan juara Liga Champions 1993/94 itu merasa, Marco Giampaolo belum paham kondisi para pemainnya.
"Giampaolo sedikit terlambat menyadari potensi pemain yang bisa membuat perbedaan," ujar Capello.
Â
Puji Antonio Conte
Di sisi lain, Capello justru memuji rival sekota AC Milan, Inter. Capello merasa, keputusan Inter menunjuk Antonio Conte sebagai pelatih sudah tepat.
"Dia membuat perpindahan yang halus. Ini karena pihak klub yang punya hasrat tinggi. Jadi sederhana, agar tetap menang, kerendahan hati dibutuhkan dan Anda harus konsisten seperti itu," ujarnya mengakhiri.
Â
Advertisement