Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) hanya bisa bermain imbang 1-1 kala menjamu Arsenal pada pekan ke-7 Premier League 2019/20, Selasa (1/10/2019) dini hari WIB. Hasil imbang itu cukup adil bagi kedua tim yang sudah mencoba menciptakan sejumlah peluang.
Sayangnya, pertandingan itu dianggap tidak bisa memuaskan fans kedua tim, bahkan penonton netral. Duel MU versus Arsenal tak lagi panas seperti beberapa tahun silam, ketika dua tim tersebut merupakan tim-tim terkuat di Premier League.
Baca Juga
Baik MU maupun Arsenal sama-sama mengalami kemerosotan dalam beberapa tahun terakhir. Mereka juga sedang berusaha bangkit, MU bersama Ole Gunnar Solskjaer dan Arsenal mengharapkan Unai Emery.
Advertisement
Sebab itu, duel dini hari tadi terasa tidak sepanas biasanya. Pandangan di atas disampaikan oleh analis Sky Sports, Jamie Carragher.
Dia tahu bahwa Arsenal dan MU pernah terikat dalam rivalitas sengit, Arsenal juga tak pernah menang di Old Trafford. Namun, kali ini duel mereka terasa biasa saja.
"Saya kira ini adalah pertandingan di mana kedua tim memasuki pertandingan dengan gagasan bisa menang. Kita tahu Arsenal memiliki rekor buruk di Old Trafford. Jika mereka ingin mengalahkan MU, seharusnya malam ini kesempatan terbaik," jelas Carragher.
"Saya setuju dengan Roy [Keane] dalam hal kualitas pertandingan. Saya kira baik Arsenal maupun MU berada di peringkat kedelapan dan ke-11 sebelum pertandingan."
Duel Tim Papan Tengah
"Mereka memang tampak seperti tim kedelapan dan kesebelas terbaik di Premier League," sambungnya.
Carragher tahu sebenarnya Arsenal dan MU lebih baik dari itu. Namun, buruknya kualitas pertandingan dini hari tadi sudah cukup menjelaskan situasi sebenarnya.
Advertisement
Kualitas Menurun
"Kita tahu mereka lebih baik dari itu. Kita tahu mereka tidak layak berada di papan tengah. Namun, malam ini menegaskan pertandingan yang buruk dalam hal kualitas," tutur Carragher.
"Satu tim yang bakal senang dengan hasil malam ini adalah Chelsea. Saya kira Chelsea bakal kesulitan menembus empat besar, tapi mereka jelas lebih berkualitas dari dua tim ini," bebernya.
Sumber: Sky Sports
Disadur dari Bola.net (Richard Andreas, published 1/10/2019)