Liputan6.com, Jakarta - Indonesia terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Menariknya, kericuhan masih kerap terjadi di sepak bola tanah air.
Salah satunya yang terjadi di Yogyakarta awal pekan kemarin saat PSIM Vs Persis di Stadion Mandala Krida. Dalam laga di stadion yang akan menjadi salah satu venue Piala Dunia U-20 itu penonton masuk ke lapangan dan bentrok dengan pihak keamanan.
Tak hanya itu di luar stadion, dua mobil polisi juga dirusak oknum suporter. Kepolisian pun akhirnya menangkap 51 suporter dan tiga diantaranya menjadi tersangka perusakan.
Advertisement
"Kalau seperti ini, bukan pertunjukan sepak bola yang kita tonton tetapi tindakan kekerasan yang tidak beradab yang ditonton, ya lebih baik tidak usah ada sepak bola di Yogya," ujar Sri Sultan Hamengku Buwono X seperti dilansir Solopos.
"Sekarang saja belum [rusak]. Saya berharap masyarakat Yogya berprilaku baik dan tidak emosional. Benar-benar menjadikan Yogya sebagai tempatnya orang-orang yang beradab," ujarnya terkait Stadion Mandala Krida yang disiapkan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021.
Indonesia Terpilih
Indonesia akhirnya terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 pada 2021 mendatang. Keputusan ini diambil lewat FIFA Council Meeting yang berlangsung di Shanghai, Tiongkok, Kamis (24/10/2019). Acara ini juga dihadiri oleh Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria.
Pengumuman disampaikan langsung oleh Presiden FIFA, Gianni Infantino, dalam jumpa pers yang digelar usai pertemuan. "Untuk FIFA World Cup U-20 pada 2021 akan digelar di Indonesia," kata Infantino. "Selamat, selamat untuk Indonesia," Infantino menambahkan.
Disadur dari: Solopos (penulis Abdul Hamied, published 23/10/2019)
Advertisement