Liverpool- Liverpool memastikan akan meninggalkan New Balance sebagai sponsor apparel mereka usai menang di gugatan pengadilan. New Balance harus pasrah pisah dengan Liverpool yang bakal teken kontrak dengan Nike di musim mendatang.
Kontrak Liverpool dan New Balance akan berakhir pada akhir musim 2019-20. Liverpool disebut sudah bernegosiasi dengan Nike.
New Balance mengajukan keberatan karena memiliki opsi untuk menyamai tawaran Nike. Namun, Liverpool menolak hal tersebut dan bersikeras untuk melanjutkan negosiasi dengan Nike.
Advertisement
Pada akhirnya, New Balance pasrah berpisah dengan Liverpool.
"Kami kecewa karena tak bisa menambah durasi kerja sama dengan Liverpool. Kami mencapai kesuksesan bersama," tulis pernyataan resmi Liverpool.
"Kami mengerti kalau suporter sangat mengapresiasi jersey yang kami buat untuk Liverpool. Kami mengedepankan inovasi dan keunikan dalam membuat jersey untuk Liverpool."
"Kami yakin kalau kami bisa membuat tawaran yang sama besar dengan kompetitor. Kami bisa mencetak rekor penjualan pada masa mendatang."
"Kami menantikan kesuksesan Liverpool bersama New Balance pada musim ini."
"New Balance memiliki komitmen untuk terus sukses pada masa mendatang, di dalam dan di luar lapangan," tulis pernyataan tersebut.
Kesepakatan antara Liverpool dan Nike disebut akan membuat klub tersebut menjadi satu di antara klub yang memiliki nilai kontrak apparel terbesar.
* Dapatkan pulsa gratis senilai jutaan rupiah dengan download aplikasi terbaru Liputan6.com mulai 11-31 Oktober 2019 di tautan ini untuk Android dan di sini untuk iOS
Alasan New Balance Berjuang Teruskan Kerja Sama dengan Liverpool
New Balance dua kali memecahkan rekor penjualan jersey selama menjadi sponsor Liverpool. Hal itu menjadi latar belakang New Balance ingin melanjutkan kerja sama.
Sejauh ini, Liverpool menjadi klub terbesar yang disponsori oleh New Balance. Hal itu membuat New Balance tak rela berpisah dengan Liverpool.
Selain The Reds, beberapa klub lain yang disponsori oleh New Balance adalah Athletic Bilbao, Celtic FC, dan FC Porto.
Sumber: Liverpool Echo
Disadur dari Bola.com (Aditya Wicaksono/Rizki Hidayat, published 25/10/2019)
Advertisement