Jakarta - Satu per satu pemain senior Timnas Indonesia U-22Â proyeksi SEA Games 2019 bertumbangan. Setelah Manahati Lestusen dan Alberto Goncalves, kini giliran Hansamu Yama yang mengalami cedera.
Hansamu telah bergabung dengan pemusatan latihan (training centre) Timnas Indonesia U-22 sejak Jumat (25/10/2019). Bek Persebaya Surabaya ini menjadi satu dari lima pemain senior yang dipanggil pelatih Indra Sjafri untuk SEA Games 2019.
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Hanya, kebersamaan Hansamu dengan Timnas Indonesia U-22 berlangsung singkat. Staf pelatih memutuskan untuk memulangkannya ke Persebaya.
Advertisement
"Hansamu masih harus terapi," kata Nova Arianto, asisten pelatih Timnas Indonesia U-22, ketika dikonfirmasi wartawan.
Namun, Nova tidak menyebut jenis cedera Hansamu.
Kepulangan Hansamu membuat TC Timnas Indonesia U-22Â hanya dihuni dua pemain senior, yakni Evan Dimas dan Zulfiandi. "Untuk sementara Hansamu kami kembalikan ke klubnya dulu," ujar Nova, mengomentari situasi Hansamu.
Belum Dicoret
Nova memastikan, Hansamu belum dicoret dari Timnas Indonesia U-22Â untuk SEA Games 2019. Sebelumnya, Tim Garuda Muda telah dipastikan tidak akan diperkuat oleh Manahati akibat cedera.
Sementara itu, nasib Beto bersama Timnas Indonesia U-22 masih buram lantaran penyebab yang sama. Adapun, setiap kontestan cabang olahraga (cabor) sepak bola diperbolehkan mendaftarkan dua pemain senior (overaged player) untuk SEA Games 2019.
"Kami menunggu situasi Hansamu jelang kami berangkat ke SEA Games 2019 di Filipina," tutur Nova.
Advertisement