Lewat IBEC 2019, Banten Ingin Semarakan Dunia Esports Indonesia

Pertandingan eSports Mobile Legends di IBEC 2019 — Peserta eSports game Mobile Legends berkonsentrasi dalam Indonesia Banten Esport Competition (IBEC) 2019 di BSD, Tangerang Selatan, Sabtu (2/11/2019). Pemprov Banten menggelar turnamen IBEC 2019 untuk mendukung olahraga esport yang tengah diminati kalangan muda. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Provinsi Banten tidak ingin ketinggalan menyemarakkan gairah esports di Tanah Air. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten pun menyelenggarakan turnamen esports bertajuk Indonesia Banten Esports Competition, Sabtu (2/11/2019) di BSD, Tangerang Selatan.

"Ini memang pertama ide dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banten. Kami menyadari saat ini kecenderungan olahraga saat ini bukan hanya yang berbasis olahraga fisik, tetapi juga teknologi seperti Esports," ujar Kepala Dispora Banten, Deden Apriandhi dalam sambutannya.

Turnamen IBEC 2019 memilih gim Mobile Legend sebagai gim yang dipertandingkan. Ada 64 tim yang masing-masing beranggotakan lima orang, yang ikut serta dalam turnamen ini.

Ke-64 tim tersebut merupakan tim-tim yang berbasis di Provinsi Banten. Rencananya, turnamen IBEC 2019 akan memakan waktu dua hari hingga, Minggu (3/11/2019).

Total hadiah pada edisi pertama IBEC 2019 mencapai Rp 25 juta. "Diharapkan turnamen ini dapat berlangsung sportif," ujar Ketua Pelaksana Indonesia Banten Esports Competition, Trenggono Wahyu Pratomo.

Video

Pertumbuhan pasar game di dunia berkembang pesat. Kompetisi olahraga elektronik atau esports juga makin meningkat.

2 dari 2 halaman

Memberi Jalur

Lebih lanjut, Deden menambahkan, Pemprov Banten juga ingin berkontribusi terhadap dunia esports Tanah Air lewat IBEC 2019. DIharapkan, ada atlet dari Banten yang mampu mencapai level nasional dan mewakili Indonesia di pentas internasional.

"Kita serius menangani esports. Arahan dari Gubernur, setiap kreativitas anak muda harus kita tampung," katanya.