Liputan6.com, Manchester - CEO Manchester United (MU), Ed Woodward, di masa lalu pernah berniat membeli Marco Verratti dan Raphael Varane. Ketika itu, MU masih ditangani pelatih asal Portugal Jose Mourinho.
Woodward ngotot memboyong Verratti dari Paris Saint-Germain (PSG) dan Varane dari Real Madrid. Seperti dilansir The Manchester Evening News, Woodward merasa memiliki strategi transfer yang fantastis.
Dia yakin dua pemain terbaik dari klub top Eropa tersebut bisa MU datangkan ke Old Trafford. Namun, Mourinho ketika itu menolak saran Woodward, karena hanya akan buang-buang waktu.
Advertisement
Menurut Mourinho, Verratti dan Varane pemain yang tidak dapat dijangkau Setan Merah saat itu. Mourinho cukup paham dan sadar, Real Madrid tidak akan pernah membiarkan Varane pergi.
Hal serupa juga bakal dilakukan PSG agar Verratti tidak hengkang ke klub lain. Apalagi Real Madrid dan PSG tidak bermasalah dengan uang, sehingga gaji besar Verratti dan Varane tidak menjadi persoalan, kans MU jelas berat.
Sesuaikan Model
Mourinho menyarankan menggaet pemain yang lebih memungkinkan, ketimbang fokus merekrut bintang lapangan yang tak kunjung datang. Sikap Mourinho ini membuka mata jajaran petinggi MU.
Manchester United sekarang telah menyesuaikan model transfer mereka dalam membeli pemain. Ed Woodward tidak lagi menjadi bagian dari proses rekomendasi pemain untuk direkrut.
Advertisement
Peran Baru
Dia hanya menandatangani kesepakatan, memutuskan apakah itu bermanfaat secara finansial bagi klub. Marouane Fellaini merupakan contoh gaya yang buruk dari Woodward ketika berurusan dengan transfer pemain.
Saksikan video pilihan di bawah ini