Liputan6.com, London - Gelandang Tottenham Hotspur Christian Eriksen sepanjang tahun ini terus dikaitkan dengan Real Madrid. Namun, pekan ini muncul kabar Los Blancos tak lagi tertarik memboyongEriksen.
Real Madrid awalnya memang tertarik pada Eriksen dan Presiden klub Florentino Perez sudah mencoba membuat langkah. Tapi, Eriksen dilaporkan lebih suka gabung dengan klub rival abadi mereka, Barcelona.
Baca Juga
Dan, Barcelona rupanya memiliki kesepakatan tersendiri dalam transfer ini. Mereka akan melepas Ivan Rakitic dan Carlos Aleña menuju ke Tottenham dengan imbalan Eriksen.
Advertisement
Namun, kesepakatan itu akhirnya dikabarkan gagal gara-gara Lionel Messi. Dia tidak ingin Eriksen pindah ke Camp Nou karena kegagalannya untuk memikul tanggung jawab di saat-saat sulit untuk Tottenham.
Di mata Messi, kegagalan itu menunjukkan bahwa ia tidak memiliki karakter untuk bermain untuk Barcelona. Dengan demikian, kepindahan untuk Eriksen sudah ditinggalkan dan 'pintudi Barcelona dan Real Madrid sudah ditutup.
Kekuasaan
Eriksen sebenarnya masih ingin meninggalkan Tottenham. Tapi dia tidak akan menawarkan diri pada Barcelona atau Real Madrid.
Terlebih di Barcelona. Sepertinya begitu banyak kekuasaan di klub ini, sehingga mereka benar-benar bisa menentukan kebijakan transfer mereka.
Advertisement
Pra-Kontrak
Real Madrid sudah tertarik dengan Eriksen sejak musim panas lalu. Media-media Spanyol sempat menyebut playmaker Tottenham Hotspur itu, telah menandatangani perjanjian pra-kontrak dengan Real Madrid.
Pemain internasional Denmark itu kontraknya akan habis bersama Spurs pada Juni 2020.Eriksen pun kemudian akan berstatus bebas transfer.