Begini Nasib 9 Debutan Termuda Barcelona Sejak 1990, Termasuk Messi

Mario Rosas menjadi salah satu bintang muda Barcelona di masanya. Xavi Hernandez bahkan menyebutnya sebagai pemain campuran antara Lauduro dengan Messi.

Rosas memulai debutnya di Barcelona pada usia 17 tahun, tepatnya pada musim 1997-1998. Meski demikian, kariernya tidak begitu manis.

Rosas pernah membela 11 klub yang berbeda. Namun, hampir semua klub yang dibelanya hanya berkompetisi di kasta kedua.

Mario Rosas merumput bersama klub kasta dua Liga Spanyol, Eeldense, sebelum memutuskan pensiun pada 2014.

Anda mungkin tidak begitu familier dengan nama Gerard Deulofeu. Padahal pada era 1990, Deulofeu pernah menjadi pemain yang punya rating baik di Barcelona.

Sayang, performanya tidak stabil. Kini, penyerang berusia 25 tahun itu menjadi salah satu pemain klub Premier League, Watford.

Oriol Riera adalah striker berusia 33 tahun asal Spanyol. Ia pernah merumput bersama Barcelona pada 2003. Riera juga pernah membela sembilan klub lain sepanjang kariernya.

Sayang, kariernya juga meredup seiring usianya. Orie Riera kini menjadi pemain pelapis di klub divisi tiga Segunda, CF Fuenlabrada.

Bojan menjadi salah satu pemain yang sempat diprediksi mengikuti jejak Lionel Messi. Bagaimana tidak, Bojan berhasil mencetak 34 gol dalam tiga kampenye pertamanya di tim utama Barcelona.

Pemain yang kini berusia 29 tahun itu bahkan mengantongi 900 gol untuk tim muda Barcelona. Namun kariernya meredup seiring bertambahnya usia.

Bojan Krkic turun ke kompetisi Championship bersama Stoke City sejak 2018 sebelum akhirnya pindah ke klub asal Amerika, Montreal Impact.

Hanya dua pemain di daftar ini yang mencetak lebih banyak gol dibanding Ansu Fati. Dia sudah bermain dalam delapan laga untuk klub dan umurnya sekarang baru berusia 17 tahun. 

Pemain remaja itu mengejutkan publik pada awal musim ini. Ia diberikan kesempatan oleh Ernesto Valverde untuk unjuk gigi di lini serang Barcelona saat Lionel Messi absen.

Dia menunjukkan performa yang sangat apik di skuat Barcelona. Ia bahkan berhasil membuat beberapa gol bagi Barcelona sehingga banyak klub tertarik akan bakat besarnya.

Mundo Deportivo mengklaim manajemen Barcelona menyadari ada banyak klub yang ingin membajak Fati. Untuk itu mereka tengah menyusun proposal kontrak baru untuk sang pemuda.

Pemain jebolan La Masia tersebut kini bermain untuk klub Qatar, Al-Arabi. Sebelumnya dia pernah memperkuat klub Inggris, Stoke City.

Saat merumput di Stoke City, dia merupakan pemain kesayangan suporter. Pada 2017 dia dipinjam ke Girona selama setahun. Setelah habis masa peminjaman, Marc Muniesa, dikontrak permanen. Setelah itu dia memutuskan menerima pinangan Al-Arabi. 

Dia sudah memulai debut untuk Barcelona pada era 1990-an. Nano hanya enam kali turun memperkuat Barcelona di semua kompetisi, sebelum hijrah ke Atletico Madrid. 

Namun, mayoritas karier pemain berposisi bek tersebut dihabiskan di klub divisi bawah Spanyol, terutama bersama Racing Ferrol dan Numancia. 

Adama Traore hanya tampil dalam empat laga di berbagai kompetisi untuk Barcelona. Dia juga hanya menyumbang satu gol saat Barcelona menghancurkan Huesca 8-1 di Copa Del Rey. 

"Saya ingin suatu hari nanti bermain lagi di La Liga. Saya pernah menjalaninya dan saya bermain baik. Itu terjadi di Camp Nou dan tentu saja menyenangkan merasakan atmosfernya," kata Traore di situs resmi Wolverhampton Wanderers. 

Pemain sayap tersebut meninggalkan Barcelona untuk pindah ke Aston Villa saat berusia 19 tahun. Barcelona punya klausul buy back untuk sang pemain. Namun, Aston Villa langsung terdegradasi pada musim pertamanya tersebut. Dia mengalami nasih yang sama di Middlesbrough. 

Saat ini, Traore telah kembali ke pentas Premier League dengan memperkuat Wolverhampton Wanderers. 

Tidak perlu menjelaskan panjang lebar tentang Lionel Messi. Publik sepak bola tentu sepakat Messi merupakan salah satu pemain terbaik di kancah sepak bola dunia. 

Disadur dari Bola.com (Penulis Hesti Puji lestari/Editor Yus Mei, Published 06/11/2019)