Manchester - Mantan bek Manchester United, Wes Brown, menyarankan The Red Devils untuk segera mendapatkan tanda tangan Mario Mandzukic. Menurutnya, Mandzukic akan membawa dampak positif untuk MU.
Tim Setan Merah tengah berusaha mendatangkan penyerang baru pada bursa transfer Januari 2020. Manchester United mencari sosok yang bisa menggantikan peran Romelu Lukaku di lini serang.
Sejauh ini ada satu nama yang paling sering dikaitkan dengan MU. Dia adalah penyerang Juventus, Mario Mandzukic.
Advertisement
"Dia (Mandzukic) pemain yang besar, kuat dan bisa menahan bola. Dia akan menjadi tambahan yang bagus untuk tim ini," ujar Brown kepada talkSPORT.
Brown menilai Manchester United saat ini terlalu kelabakan dengan mengandalkan tiga striker muda saat ini, yakni Marcus Rashford, Mason Greenwood, dan Anthony Martial.
Untuk itu Brown meyakini kehadiran Mandzukic bakal memberikan tambahan energi untuk lini serang The Red Devils.
"Kehadiran Mandzukic bisa memberikan waktu bagi pemain lain untuk beristirahat, selain itu ada variasi taktik baru yang bisa diterapkan kali ini," papar pemain yang pernah 15 musim membela Manchester United itu.
Â
Â
Â
Cocok dengan Skema Ole Gunnar Solskjaer
Wes Brown juga optimistis Mario Mandzukic akan menjadi pemain bagus bagi Manchester United. Dia tahu sang striker cocok dengan skema yang dibangun Solskjaer saat ini.
"Tim ini ingin mendatangkan pemain yang tepat dan bukannya asal membeli pemain. Mereka ingin mendatangkan pemain yang cocok dengan skema yang tengah disiapkan oleh Ole."
"Namun, Mandzukic adalah pemain yang berkualitas dan itu sudah terbukti beberapa tahun terakhir. Saya rasa dia akan menjadi tambahan yang bagus untuk tim ini, meski saya tidak yakin dia akan berada di sana untuk jangka waktu yang lama," lanjutnya.
Manchester United juga diberitakan tidak perlu membayar terlalu mahal untuk merekrut striker 34 tahun itu. Mereka hanya perlu membayar sekitar 10 juta Euro untuk jasa Mario Mandzukic.
Sumber asli: talkSPORT
Disadur dari: Bola.com (Penulis: Rizki Hidayat/Editor: Benediktus Gerendo Pradigdo, published 7/11/2019)
Advertisement