Liputan6.com, Valencia- Valentino Rossi tidak bahagia dengan torehannya di kualifikasi MotoGP Valencia yang berlangsung di sirkuit Ricardo Tormo, Sabtu (17/11/2019) kemarin. Dia merasa sudah memilih strategi yang salah.
Valentino Rossi salah pilih ban meski lawan di hadapannya lebih lambat. Ini membuat dia tertinggal 0,9 detik dari Fabio Quartararo.
Baca Juga
"Terkadang strategi berjalan, terkadang tidak. Anda berusaha bikin strategi yang lebih detail tapi Anda juga butuh keberuntungan," ujar Rossi seperti dikutip crash.
Advertisement
"Hari ini saya tak beruntung karena melawan Pol Espargaro dengan ban bekas. Mungkin kami tidak bagus saat bikin strategi, kami harus mencoba hal baru tahun depan."
Valentino Rossi merasa terjebak saat memilih ban keras terlebih dahulu. Kepercayaan diri ini muncul setelah dia rebut posisi empat di latihan bebas ketiga (FP3) pada MotoGP Valencia.
Â
Video
Balapan yang Sulit
Rossi memprediksi balapan nanti bakal sulit baginya. Kemampuan saat start bakal menentukan.
"Start dan dua atau tiga lap awal untuk mencari posisi, mencoba cari racing line yang tepat. Setelah itu kita lihat saja apa yang terjadi di balapan," ujarnya
Rossi menilai musim ini menjadi musim yang sulit baginya. Meski begitu, secara umum, Yamaha mengalami peningkatan di babak kedua musim.
"Di 2017 dan 2018, kami sangat tertinggal dari lawan. Secara teknis, kami kalah. Sepertinya tahun ini kami bekerja dengan cara lebih baik," katanya.
Advertisement