Liputan6.com, Manchester - Kunjungan pertama Jose Mourinho ke Old Trafford sebagai manajer Tottenham Hotspur berakhir kurang menyenangkan. Ia harus melihat Spurs dikalahkan oleh mantan timnya sendiri, Manchester United (MU) dengan skor 1-2 dalam lanjutan Liga Inggris, Kamis (5/12/2019 dinihari WIB.
Manajer asal Portugal itu pun telah menyiapkan segudang alasan di balik kekalahan itu. Menurutnya, Spurs kalah karena MU lebih emosional.
Baca Juga
"Mereka punya emosi lebih tinggi daripada kami. Anda bisa lihat contohnya performa Scott McTominay. Performanya dominan. Sunguh dominan," ujar Mourinho seperti dilansir Sportskeeda.
Advertisement
Aroma balas dendam sejatinya menjadi topik laga MU vs Spurs kali ini. Sorotan mengarah ke Mourinho yang di penghujung musim lalu, dipecat MU lantaran hasil buruk.
Setelah sempat menganggur, Mourinho lalu menerima pinangan Spurs akhir November lalu. Ia masuk menggantikan Mauricio Pochettino yang dipecat.
Sayangnya, Mourinho harus menunda balas dendamnya itu. Dua gol MU lewat Marcus Rashford hanya bisa dibalas Sprus lewat gol Dele Alli.
Â
Â
Bermain Lebih Baik
Mourinho mengatakan, hasil pertandingan tidak menggambarkan apa yang terjadi di atas lapangan. Ia menilai, Sprus sesungguhnya bermain lebih baik daripada MU.
"Babak pertama berakhir dengan perasaan baik bagi kami, perasaan akan hasil yang positif. Perasaan bahwa kami lebih baik dibanding mereka, lebih mengontrol di 10-15 menit akhir," kata Mourinho.
Dengan kekalahan ini, Sprus tertahan di peringkat ke-8 dengan 20 poin. Sementara itu, MU naik ke peringkat ke-6 dengan 21 poin.
Advertisement