Milan - Bernard Arnault tertarik mengakuisisi klub asal Italia, AC Milan. Tak main-main, orang ketiga terkaya di dunia itu juga ingin sekalian mendatangkan Lionel Messi dan Pep Guardiola.
Messi dan Guardiola menjadi kekuatan yang mematikan saat berada di Barcelona. Kala itu mereka sukses mengantarkan klub asal Catalan itu juara Liga Champions sebanyak dua kali, yakni pada musim 2008-2009 dan 2010-2011.
Berstatus orang terkaya ketiga tentunya bukan hal yang mustahil mendatangkan kedua orang tersebut. Harta yang dimiliki Bernard Arnault terus meningkat dari tahun ke tahun. Pada 2019, kekayaan CEO LVMH itu naik 49 persen atau sekitar 34 miliar dolar AS (Rp478,3 triliun).
Advertisement
Kemudian pada Oktober lalu, Bernard Arnault mampu menghasilkan 5 miliar dollar AS (Rp70,3 miliar) hanya dalam kurun waktu 48 jam. Dilansir dari Sportbible, Kamis (5/12/2019), Bernard Arnault total mempunyai kekayaan bersih sebesar 107 miliar dollar AS (Rp1.505 triliun).
Jumlah kekayaan tersebut hanya kalah dari pendiri Amazon, Jeff Bezoz dan Bos Microsoft, Bill Gates. Jika rencana Bernard Arnault tersebut terealisasi tentunya AC Milan bisa kembali ke masa kejayaannya di Eropa.
Dalam enam musim terakhir, klub peraih tujuh gelar Liga Champions itu justru terpuruk, baik di kancah domestik mapun Eropa. Di kancah domestik, selama enam musim terakhir AC Milan mengakhiri kompetisi Serie A masing-masing di urutan kedelapan, kesepuluh, ketujuh, keenam dan terakhir kelima.
Â
Â
Gagal Tampil di Liga Europa 2019-2020
Rossoneri juga gagal tampil di Liga Europa 2019-2020. Il Diavolo harus didiskualifikasi lantaran terkena larangan finansial fair play.
Sementara awal musim ini, AC Milan masih tercecer di posisi 11 klasemen sementara dengan raihan 17 poin. Dari 14 pertandingan yang dilakoni, Alessio Romagnoli dkk sudah mengalami tujuh kali kekalahan dan dua kali imbang.
Di sisi lain, kabar Bernard Arnault akan membeli AC Milan masih sebatas rumor. Karena bukan hal yang mudah mengambil alih sebuah klub. Kalaupun itu benar-benar terjadi, pemain seperti Lionel Messi maupun pelatih Pep Guardiola tak akan mudah diboyong dengan mudah.
Jika Messi meninggalkan El Barca, ia kemungkinan akan kembali ke negara asalnya Argentina. Messi tentunya tak ingin menjadi lawan dari klub yang membesarkan namanya itu jika berkarier dengan klub lain di Eropa.
Sumber: Sporbible, Give Me Sports
Advertisement