Sukses

BWF World Tour Finals 2019: Anthony Takluk dari Kento Momota di Final

Bermain selama satu jam 26 menit, tunggal putra Indonesia Anthony Sinisuka Ginting takluk dari wakil Jepang Kento Momota di final BWF World Tour Finals 2019.

Liputan6.com, Guangzhou - Anthony Sinisuka Ginting harus mengakui keunggulan Kento Momota dari Jepang pada laga final BWF World Tour Finals 2019. Menang pada game pertama, tunggal putra Indonesia itu takluk 21-17, 17-21, dan 14-21 dalam waktu satu jam 26 menit.

Hasil di BWF World Tour Finals 2019 membuat Anthony semakin tertinggal dalam rekor pertemuan dengan Momota. Dari 15 laga, Anthony kalah 11 kali dari pebulu tangkis nomor satu dunia itu.

Bermain di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, Tiongkok, Minggu (15/12/2019) siang WIB, Anthony memulai laga dengan baik. Ia mengandalkan permainan netting dengan reli dan smes keras. Sementara Momota mencoba meraih poin dengan smes keras dan dropshot silang.

Pertandingan pun berlangsung ketat. Anthony sempat unggul 11-7. Namun, setelah interval, Momota mampu menyamakan skor menjadi 17-17. Anthony kemudian merebut empat poin beruntun untuk merebut game pertama dengan skor 21-17.

Di game kedua, Momota kembali menerapkan permainan menyerang dengan smes-smes keras silangnya. Pemain asal Jepan ini unggul 9-6. Tapi, Anthony mampu menyamakan skor dan berbalik memimpin 11-9.

Usai interval, pertandingan kembali berlangsung ketat. Kejar mengejar poin terjadi hingga akhirnya skor imbang 15-15. Setelah itu, Momota mendominasi dan berbalik memimpin perolehan angka.

Anthony akhirnya harus mengakui keunggulan Momota pada game kedua dengan skor 17-21 dan melanjutkan laga final BWF Tour Finals 2019 ke game penentuan.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

2 dari 3 halaman

Melepas Peluang

Pada game penentuan, tenaga Anthony maupun Momota terlihat sudah terkuras. Kedua pemain tidak terlalu lagi mengandalkan smes-smes keras.

Anthony berpeluang memenangkan game ini setelah unggul jauh 12-5. Tetapi, beberapa kali pukulan pemain peringkat delapan itu ke luar sehingga membuat Momota dengan mudah meraih poin demi poin. Skor pun imbang 12-12.

Setelah itu, Anthony sulit meladeni permainan Momota. Apalagi, ia sempat mendapat perawatan karena mendapat cedera di jari kaki kanannya saat tertinggal 14-17.

Hingga akhirnya pukulan Anthony menyangkut di net sehingga Momota tampil sebagai juara.

 

 

3 dari 3 halaman

Ganda Putra

Indonesia masih menempat satu wakilnya di final BWF World Tour Finals lewat ganda putra Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan. Pasangan peringkat dunia ini akan menghadapi Hiroyuki Endo / Yuta Watanabe dari Jepang.

Sejauh ini, kedua pasangan sudah enam kali bertemu dengan lima laga di antaranya dimenangkan Hendra / Ahsan. Teranyar, Hendra / Ahsan menang di Denmark Open pada Oktober lalu dengan skor 21-15 dan 21-14.