Penghasilan Mayweather Kalahkan Messi dan Ronaldo

Jakarta Mantan petinju dunia, Floyd Mayweather, berada di posisi teratas dalam daftar 10 atlet berpenghasilan terbesar dalam satu dekade terakhir alias pada era 2010 hingga sekarang. Demikian rilis dari Majalah Forbes. 

Seperti dilansir The Sun, Rabu (25/12/2019), petinju berusia 42 tahun itu meraup pendapatan sekitar 706 juta pounds (Rp12,8 triliun) dalam 10 tahun terakhir.

Padahal Floyd Mayweather bisa dibilang atlet yang paling tidak aktif dalam daftar tersebut. Mantan petinju asal Amerika Serikat itu hanya bertarung 10 kali dalam dekade ini. Terakhir ia bertarung dua tahun lalu sekaligus gantung sarung tinju. 

Mayweather pensiun pada Agustus 2017 setelah pertandingan blockbuster melawan supertar petarung bebas MMA, Conor McGregor. Dari pertandingan tersebut ia meraup 300 juta pounds (Rp5,4 triliun).

Ia juga mendapatkan bayaran besar saat mengalahkan Manny Pacquiao pada Mei 2015. Total ia mendapat hadiah senilai 200 juta pounds (Rp3,6 triliun).

Mayweather juga mengakhiri kariernya dengan rekor sempurna 50-0. Selama satu dekade terakhir ia memiliki pertarungan yang tak terlupakan saat melawan Shane Mosley, Saul Alvarez, dan Miguel Cotto.

Floyd Mayweather kemudian mengunggah cuiyan di Twiiter yang berisi data dari Forbes tersebut. "Selamat kepada setiap atlet dalam daftar ini!," tulis Mayweather. 

Congratulations to every athlete on this list ! pic.twitter.com/FzqpE7sFxa

— Floyd Mayweather (@FloydMayweather) December 24, 2019