Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) mengakhiri 2019 di posisi kelima klasemen Liga Inggris dengan 31 poin. Kemenangan 2-0 atas tuan rumah Burnley membuat tim berjuluk Setan Merah ini hanya terpaut empat poin dengan Chelsea yang berada di posisi empat besar.
Kemenangan di markas Burnley, Turn Moor, Minggu (29/12/2019) lalu, setidaknya sudah mengakhiri dekade yang penuh gejolak bagi MU. Mereka telah menunjuk empat manajer tetap tetapi gagal memenangkan gelar domestik sejak Sir Alex Ferguson pensiun pada 2013 lalu.
Baca Juga
Kendati tidak konsisten pada musim ini, Manajer MU Ole Gunnar Solksjaer sudah membawa timnya memenangkan enam dari delapan laga terakhir di semua kompetisi. Bahkan, MU menuju tahun baru dengan peluang memenangkan trofi Piala Liga, Piala FA, dan Liga Europa.
Advertisement
Solskjaer berpendapat skuat mudanya semakin dekat dengan identitas yang ingin dilihatnya. Bahkan, juru taktik asal Norwegia itu sangat yakin MU akan kembali ke papan atas Liga Inggris dalam beberapa tahun mendatang.
"Saya akan menjadikan 2020 sebagai tahun yang baik bagi saya sendiri," kata Solskjaer seperti dikutip dari Sportkeeda, Selasa (31/12/2019).
Â
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Di Jalur yang Benar
"Saya pikir kami berada di jalur yang benar. Kami berada dalam masa transisi - kami telah melihat klub lain melakukannya dan tampil lebih kuat setelah beberapa tahun. Kami akan menjadi kuat dekade ini, tentu saja. Itu hanya bersifat alami klub ini," ucap Solskjaer lagi.
"Kami membaik, dan saya pikir kami bisa melihat semakin banyak dari apa yang kami inginkan dan identitas kami, apa yang kami kuasai. Kami membuat permainan lebih sesuai dengan gaya kami. Kami telah memainkan hal yang sama dan kita terbiasa satu sama lain."
"Kami masih agak jauh dari tempat yang kami inginkan, tetapi saya pikir kami adalah tim termuda di Liga Inggris minggu ini. Kami akan mengalami pasang surut, tetapi akan ada semakin sedikit dan semakin sedikit , mudah-mudahan, dari surutnya," pungkas Solskjaer.
Advertisement