Sukses

Perjuangan Marc Marquez untuk Memulihkan Cedera

Marc Marquez mengalami dislokasi parsial pada bahu kanan usai kecelakaan di sesi kualifikasi MotoGP Malaysia, November lalu.

Jakarta - Pembalap Repsol Honda Marc Marquez mengaku kesulitan dalam menjalani proses pemulihan cedera bahu kanan yang diderita sejak akhir musim lalu. 

Marc Marquez mengalami dislokasi parsial pada bahu kanan usai kecelakaan di sesi kualifikasi MotoGP Malaysia, November lalu, dan cedera ini diperparah dengan kecelakaan pada hari pertama uji coba pascamusim di Jerez, Spanyol, tiga pekan setelahnya.

Dua hari setelah terjatuh di Jerez, ia segera menjalani operasi, menghindari cedera serupa yang pernah dialami bahu kirinya usai kecelakaan pada 2014, namun memburuk karena baru dioperasi pada Desember 2018.

Meski cedera kali ini tak separah cedera bahu kirinya dulu, Marquez mengaku proses pemulihannya sama sekali tak mudah. Ia pun berharap bisa cukup bugar dalam uji coba pramusim di Sepang pada 7-9 Februari.

"Saya ingin proses pemulihan saya lebih baik. Rasanya cukup sulit, agak berat. Tahun lalu, saya operasi di bahu kiri, dan pemulihannya berbeda. Kali ini, tampaknya lebih mudah, tapi kenyataannya tidak. Saya harap saya bisa turun di uji coba Malaysia," kata Marc Marquez.

2 dari 2 halaman

Dukungan untuk Alex

Marquez juga menanggapi adiknya, Alex Marquez, yang tahun ini akan menjadi tandemnya di Repsol Honda, yang berarti mereka akan jadi rival utama bagi satu sama lain.

"Alex merupakan seorang debutan dan ia harus belajar. Ia punya beberapa hal menarik di atas motor. Rival utama Anda adalah tandem Anda, dan bertandem dengan Alex takkan mengubah apa pun. Kami memang bersaudara, saling bantu, tapi kami adalah rival," tutupnya.

Sebelum bergabung dengan kakaknya dalam uji coba pada 7-9 Februari, Alex akan lebih dulu menjalani uji coba bersama para debutan MotoGP lainnya pada 2-4 Februari, juga di Sirkuit Sepang.

 

Sumber: Marca

Disadur dari: Bola.net (Anindhya Danartikanya, published 15/1/2020)