Liputan6.com, Atlanta- Nasib tragis dialami pemain NBA dari klub Atlanta Hawks, Chandler Parsons. Dia terancam pensiun dini di usia yang masih terbilang muda, 31 tahun, setelah mengalami kecelakaan mobil.
Sebuah firma hukum Amerika Serikat, Morgan & Morgan, mengatakan bahwa karier NBA Chandler Parsons bisa berakhir setelah "cedera otak traumatis".
Parsons mengalami kecelakaan yang melibatkan tiga mobil pada 15 Januari lalu. Saat itu Parsons sedang mengendarai mobil menuju rumahnya usai pulang latihan bersama Hawks.
Advertisement
Mobil yang dikendarai oleh Parsons ditabrak seorang pengemudi yang sedang mabuk berat. Pengemudi yang menabrak mobil Parsons telah ditangkap dan didakwa mengendarai kendaraan dalam pengaruh alkohol.
Sehari setelah kecelakaan tersebut, Hawks mengumumkan Parsons menderita gegar otak. Tetapi pengacara Morgan & Morgan merilis pernyataan berbeda pada hari Senin (20/1/2020) waktu setempat. Mereka mengatakan bahwa Parsons telah "menderita beberapa luka parah dan permanen".
Saksikan Video Menarik Berikut Ini
Sejak 2011
Parsons terkena cedera otak traumatis, herniasi disk, dan labrum yang robek. Karier basket Parsons pun terancam.
Pria 31 tahun itu pertama kali main di NBA tahun 2011 setelah direkrut oleh Houston Rockets. Parsons sendiri baru musim ini bermain di Atlanta Hawks dan baru tampil lima kali.
Â
Advertisement