Sukses

Rio Ferdinand Malu Lihat MU Dipermalukan Burnley di Old Trafford

MU kalah 0-2 dari Burnley di kandang sendiri pada laga lanjutan Liga Inggris.

Manchester- Legenda Manchester United (MU), Rio Ferdinand sangat malu melihat mantan klubnya dipermalukan klub papan bawah Burnley pada laga lanjutan Liga Inggris 2019-2020 yang digelar di Old Trafford, Kamis (23/1/2020) dini hari WIB.

Gol dari Chris Wood dan Jay Rodriguez memastikan kemenangan pertama Burnley di Old Trafford sepanjang sejarah Premier League. 

Rio Ferdinand yang jadi komentator BT Sport terlihat emosi saat ditanyai kekalahan MU. Ia berkata pedas berkaitan dengan sistem rekrutmen pemain.

“Dana 600 juta poundsterling dihabiskan untuk membangun pasukan, untuk apa? Saya tidak melihatnya di sana, saya tidak melihat uang itu. Rekrutmen, apa yang telah dibeli, tidak ada yang menunjukkan ini akan menjadi sesuatu yang meletakkan fondasi untuk masa depan.

Saya duduk di sini, jujur saya malu, memalukan berada di sini. Bukan hanya tentang kinerja tim tetapi saya tidak melihat apa yang akan terjadi selanjutnya. Saya tidak melihat sebuah jalan yang dirintis, saya tidak melihat target yang dituju. Di mana kami akan mencapai sesuatu, dan cara yang dipakai untuk sampai ke sana. Saya tidak melihatnya," kata salah satu bek terbaik di era kepemimpinan Sir Alex Ferguson itu.

Rio beranggapan pola rekrutan pemain sangat vital bagi masa depan MU. "Saya berbicara tentang perekrutan dan pembangunan tim yang sebenarnya, fondasi yang sedang disiapkan untuk pasukan ini sekarang untuk kemudian dilanjutkan untuk mengejar banyak hal."

“Saya realistis, memang tidak bisa segera, dalam beberapa tahun mungkin, untuk bisa membangun tim. Tapi uang telah dihabiskan selama tujuh tahun terakhir, apa bisa membawa dampak yang dirasakan saat ini? Saya tidak melihatnya. Kondisi ini tidak bisa terus dibiarkan," papar Rio Ferdinand.

Video

2 dari 2 halaman

Penggemar Patah Hati

Rio Ferdinand menyebut kekalahan dari Burnley amat mengecewakan penggemar.

Mereka tidak akan ingin datang ke sini dan mendukung Man United berdasarkan apa yang Anda lihat di sana. Itu tidak akan terjadi. Fans keluar setelah 84 menit, itu memalukan!" katanya.

Menurunya suporter Setan Merah sudah gerah dengan manajemen klub. Mereka ingin ada perubahan sesegera mungkin.

“Orang-orang di atas perlu melihat dan melihat ini dan benar-benar melakukan perubahan. Taruh rencana di tempat orang benar-benar bisa duduk di sana," kata pundit kelahiran 7 November 7 1978 tersebut.

Sumber: Express

Disadur dari Bola.com (penulis Ario Yosia, Published 23/1/2020)