Sukses

Alasan Chelsea Hanya Pinjam Pemain pada Bursa Transfer Januari

Frank Lampard memiliki alasan khusus hanya ingin mendatangkan pemain dengan status pinjaman di bursa transfer Januari 2020.

London - Manajer Chelsea, Frank Lampard, ingin memperbaiki masalah tumpulnya lini serang Chelsea. Problem The Blues di sektor serang terlihat saat ditahan Arsenal 2-2 pada lanjutan Premier League, Rabu (22/1/2020). 

Dua gol Chelsea yang bersarang di gawang Arsenal, tidak berasal dari striker. Lampard juga menyoroti para pemain yang tidak memiliki insting pembunuh. Mereka berhasil menominasi laga, namun gagal dalam memaksimalkan peluang.

Chelsea juga dipusingkan dengan cedera yang dialami Tammy Abraham. Pemain berpaspor Inggris itu merupakan top scorer klub dengan 15 gol di semua kompetisi.

The Blues berpeluang kehilangan Olivier Giroud yang santer diberitakan dilirik Inter Milan. Jika kesepakatan itu terjadi, Chelsea tinggal menyisakan Michy Barshuayi.

Lampard lebih tertarik menjalin kesepakatan pinjaman daripada transfer permanen. Pertimbangan itu diambil karena ia merencanakan strategi jangka panjang di klub.

"Saya tahu di mana kami perlu penguatan. Bulan Januari merupakan jendela jangka pendek," kata Lampard dikutip Talksport, Kamis (23/1/2020).

"Musim ini telah memberi beberapa jawaban di lapangan kami perlu peningkatan. Tapi tidak terlalu banyak untuk jendala ini," imbuhnya.

Chelsea telah dikaitkan dengan striker Paris Saint-Germain, Edison Cavani. The Blues berniat meminjam sang pemain hingga akhir musim.

2 dari 2 halaman

Berharap Cedera Tammy Abraham Tidak Serius

Lampard juga berharap cedera Tammy Abraham tidak terlalu parah. Pemain jebolan akademi The Blues itu tampil ganas dengan 13 gol di Premier League.

"Dia membutuhkan kompres es di pergelangan kakinya, tetapi saya belum berbicara dengannya, jadi saya tidak tahu," kata Lampard.

"Saya harap dia tidak absen dalam beberapa pekan. Tetapi jika dia absen kita punya pemain pengganti," imbuhnya.

Sumber: Talksport

Disadur dari Bola.com (Penulis Hanif Sri Yulianto/Editor Yus Mei, Published 23/1/2020)