Liputan6.com, London - Chelsea akan menjamu Manchester United (MU) di Stamford Bridge Stadium, Selasa (18/2/2020) dini hari WIB. Di laga ini, Chelsea tidak bisa menurunkan skuat inti mereka.
Jelang menghadapi MU, Chelsea tidak bisa memainkan dua pemain andalannya, Christian Pulisic dan Ruben Loftus-Cheek. Pulisic masih belum pulih 100 persen dari cedera panggul, sedangkan Loftus-Cheek masih bermasalah dengan betisnya.
"Christian Pulisic masih berlatih dengan tim U-23. Itu diharapkan akan berlangsung sebentar dan kami akan memasukkannya kembali ke pelatihan tim inti. Namun, dia tidak akan fit (untuk menghadapi MU)," ucap manajer Chelsea, Frank Lampard di situs resmi klub.
Advertisement
"Sedangkan Ruben Loftus-Cheek tidak akan fit untuk pertandingan melawan MU. Dia semakin dekat, banyak berlatih, dan dia hanya perlu lebih banyak kebugaran pertandingan untuk dipertimbangkan masuk skuat," katanya melanjutkan.
Untungnya, Lampard bisa memainkan striker andalan Chelsea, Tammy Abraham, meski sang pemain masih mengalami cedera yang dialami saat melawan Arsenal, bulan lalu.
"Tammy Abraham masih merasakan efek cederanya, kami harus mengeluarkannya dari pelatihan beberapa hari dalam pekan ini. Dia berlatih jadi kami berharap (bisa melawan MU), tapi dia akan terus dipantau selama akhir pekan," ucap mantan gelandang Chelsea tersebut.
Â
Saksikan video pilihan berikut ini:
Pemain Baru Chelsea
Lampard juga bicara soal striker anyar Chelsea, Hakim Ziyech. Striker asal Maroko itu dibeli dari Ajax Amsterdam dengan mahar 40 juta euro.
"Dia harus menyesuaikan diri dengan cara kami ingin bekerja di sini, seperti semua orang. Kami ingin bekerja keras dan kami ingin energi di tim kami, tetapi kualitas yang ia dapatkan semoga ada di sana untuk dilihat oleh para suporter."
"Saya telah berbicara dengannya dan saya tahu kisah perkembangannya dan kehidupan rumah tangganya. Dari luar, ketika Anda melihat seseorang yang melewati masa-masa sulit dan sukses di atas lapangan," kata Lampard menegaskan.
Advertisement