Liputan6.com, Barcelona - Suasana internal tim Barcelona kembali memanas. Setelah sempat heboh dengan cecok Lionel Messi dengan Eric Abidal kini tim asal Catalunya tersebut kembali diterpa kabar yang kurang sedap.Â
Manajemen Barcelona dituding memanfaatkan media sosial untuk merusak reputasi para pemainnya. Perusahaan media I3 Ventures yang bekerja untuk Barcelona dianggap sebagai aktor intelektualnya.
Radio Spanyol, Cadena SER, yang pertama mengungkap skandal ini kepada publik. Lewat program El Larguero, Cadena SER dibekali sejumlah dokumen yang menunjukkan hubungan I3 Ventures dengan enam akun Facebook yang selama ini kerap mendiskreditkan para pemain Barcelona, seperti Gerard PiquĂ©, Lionel Messi hingga sosok lainnya termasuk VĂctor Font, Pep Guardiola, dan Xavi Hernandez.Â
Advertisement
Keenam akun itu terdiri dari, MĂ©s que un club (66,000 followers), Respeto y Deporte (56,000), Alter Sports (27,000), Sport Leaks (21,000), Justicia y DiĂ¡logo en el Deporte (8,500) y Jaume, dan un film de terror (5,000). Akun-akun ini juga menyerang mantan pemain dan legenda Barcelona lainnya.Â
Hanya saja, sikap keenam akun ini melunak bila berkaitan dengan manajemen, terutama Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu. Mereka selalu memuji-muji para dewan direksi Blaugrana.Â
Seperti dilansir Marca, sebanyak 36 dokumen yang berisi data pergerakan akun-akun itu telah disampaikan Cadena kepada publik. Laporan itu disusun oleh Nicestream, salah satu unit usaha milik perusahaan konsultan media I3 Ventures yang disewa Barcelona dalam membangun reputasinya.Â
Data-data ini kemudian dikirim secara berkala ke Barcelona. Masing-masing berisi informasi yang merujuk pada akun-akun tersebut dan dampak yang mereka hasilkan pada jejaring sosial.Â
Â
Â
Â
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Barcelona Membantah
Bartomeu tidak membantah telah menjalin kerjasama dengan I3 Ventures sejak 2017 lalu. Menurutnya, mereka sengaja menyewa perusahaan konsultan media itu untuk mendongkrak popularitas Barca di media sosial. Meski demikian, Bartomeu menolak disebut telah memanfaatkan I3 Ventures untuk menyebar berita yang mendiskreditkan siapapun seperti yang dituduhkan. Â
"Saya ingin semuanya jelas. Seharusnya siapapun tidak perlu ragu kalau Barceloan tidak pernah menyewa perusahaan apapun untuk merusak reputasi pemain, mantan pemain, politisi, presiden atau eks presiden. Itu bohong. Bila perlu kami akan membela diri. Itu bohong. Kami tidak pernah merekrut siapapun untuk menghancurkan reputasi siapa pun," kata Bartomeu di saat menghadiri acara XIV VĂ¡zquez MontalbĂ¡n International Journalism Awards, Selasa (18/2/2020).
Bartomeu mengaku telah merekrut I3 Ventures untuk membangun citra Barcelona di sosial media. Namun dia membantah bila perusahaan itu ditugaskan untuk merusak reputasi siapapun. Meski demikian, Bartomeu segera bertindak setelah mengetahui I3 Ventures punya hubungan dengan akun Facebook palsu bernama Respeto y Deporte seperti yang telah diungkapkan radio Cadena SER. Â
"Pagi ini kami menginstruksikan untuk memutus kontrak dengan perusahaan ini (I3 Ventures)."Â
I3 Ventures juga telah membantah laporan Cadena SER. Perusahaan konsultan media itu mengaku tidak pernah punya perjanjian dengan Barcelona yang bertujuan menjatuhkan reputasi pihak lain.Â
Advertisement
Sambangi Lokasi Latihan Barcelona
Bartomeu tidak ingin skandal ini merusak konsentrasi para pemainnya. Dia segera turun gunung untuk menyampaikan klarifikasi kepada para pemain Barcelona. Seperti dilansir Marca, Bartomeu tampak menghadiri latihan Lionel Messi dan kawan-kawan pada Selasa sore waktu setempat (18/2/2020).Â
Barcelona sendiri tengah mempersiapkan diri menghadapi pertandingan melawan Eibar pada lanjutan La Liga, 22 Februari 2020. Saat ini, Barcelona berada di urutan kedua klasemen sementara La Liga dengan 52 poin atau terpaut 1 poin dari sang rival, Real Madrid yang berada di puncak klasemen.Â
Setelah menghadapi Eibar, Barcelona selanjutnya akan bertandang ke markas Napoli pada 26 Februari 2020. Kedua tim bertemu pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2019/2020.
Â