Proliga 2020: Putri Jakarta Pertamina Energi Lolos ke Final Four

Ratri Wulandari - Jakarta Pertamina Energi - Proliga 2020 — Pemain Jakarta Pertamina Energi Ratri Wulandari melancarkan smes saat menghadapi Gresik Petrokimia Puslatda KONI Jatim pada Proliga 2020 di GOR Tri Dharma, Jumat (28/2/2020). (foto: PBVSI)

Liputan6.com, Gresik - Tim putri Jakarta Pertamina Energi (JPE) semakin kukuh di puncak klasemen sementara Proliga 2020 usai mengalahkan Gresik Petrokimia Puslatda KONI Jatim. Laga pertama seri kedua itu dimenangkan dengan skor 3-0 (25-5, 25-18, 25-12 ) di GOR Tri Dharma Gresik, Jumat (28/2/2020).

Kemenangan kelima ini mengantarkan Jakarta Pertamina Energi lolos ke final four Proliga 2020. Skuat asuhan pelatih asal Azerbaijan, Ziya Rajabov, saat ini mengoleksi nilai 15 dari lima pertandingan.

Wilda Siti Nurfadillah dan kawan-kawan tidak tergeser lagi posisinya masuk babak empat besar meski di tiga laga sisa. Sebab, juru kunci klasemen sementara Proliga 2020, Jakarta BNI 46, baru meraih satu poin.

"Kita terus mengembangkan permainan anak-anak di lapangan meskipun menghadapi lawan yang berada di bawah kita. Kita tidak menganggap enteng lawan," ujar Zico, panggilan akrab Ziya Rajabov, usai pertandingan.

Menurutnya, penampilan Gresik Petrokimia saat ini lebih baik ketimbang putaran pertama Proliga 2020. "Mereka memiliki pemain muda yang sangat baik," ucap Ziko.

Saksikan video Proliga pilihan berikut in

Setelah melalui pertandingan panjang selama empat bulan, tim putri Jakarta Pertamina Energi dan tim putra Surabaya Bhayangkara Samator akhirnya berhasil menjadi juara kompetisi bola voli Proliga tahun 2018.

2 dari 3 halaman

Sulit Berkembang

Ayana Jean Whitaker - Gresik Petrokimia Puslatda KONI Jatim - Proliga 2020 — Pemain asing Gresik Petrokimia Puslatda KONI Jatim Ayana Jean Whitaker (kiri) di Proliga 2020. (foto: PBVSI)

Sementara itu, pelatih Gresik Petrokimia Niu Guogang mengatakan tim asuhannya sulit berkembang menghadapi Jakarta Pertamina Energi. Hal ini mengingat lawan diperkuat sejumlah pemain Timnas Indonesia.

"Jakarta Pertamina Energi diperkuat beberapa pemain nasional dan pemain junior berbakat. Jadi anak-anak sulit mengembangkan permainan," tutur pelatih asal Tiongkok itu.

Di seri kedua, Gresik Petrokimia diperkuat Ayana Jean Whitaker. Menurut Niu, pemain asal Amerika Serikat itu masih menyesuaikan penampilannya dengan anak-anak asuhnya.

"Nantinya, saya lihat Gresik Petrokimia bisa lebih bagus lagi," paparnya.

3 dari 3 halaman