Sukses

Tak Terpengaruh Virus Corona, Tim Indonesia Siap Tampil di All England 2020

Indonesia dipastikan tetap akan mengirim wakil di ajang elite bulu tangkis, All England Open 2020 di Inggris.

Liputan6.com, Jakarta- Di tengah wabah virus corona yang tengah melanda, Indonesia dipastikan tetap akan mengirim 25 atlet di ajang elite bulu tangkis, All England Open 2020 di Inggris. Pertandingan akan berlangsung di Arena Birmingham, Inggris pada 11-15 Maret 2020.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti mengatakan, Indonesia memasang satu target juara seperti capaian di All England di tahun lalu. Namun Susy tak menyebutkan secara spesifik sektor mana yang dibebani target tersebut.

"Memang yang paling berpeluang ada di sektor ganda putra. Tapi tunggal putra, ganda putri dan ganda campuran memiliki peluang yang sama. Untuk tunggal putri bukannya pesimis, tapi kami lebih realistis melihat persaingan di lapangannya,” ungkap Susy, rilis yang diterima Liputan6.com.

Sektor ganda putra akan menurunkan empat wakil yang terdiri dari Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Ade Yusuf/Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira.

Peluang Indonesia meraih gelar memang cukup besar di sektor ini. Dari keempat nama tersebut, Indonesia berhasil menduduki daftar unggulan satu dan dua melalui Kevin/Marcus dan Hendra Ahsan. Kemudian Fajar/Rian menyusul sebagai unggulan lima.

Tahun lalu di All England Open 2019, Hendra/Ahsan tampil sebagai juara setelah mengalahkan pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik di babak final. Sementara Fajar/Rian berhasil melangkah hingga babak empat besar.

Saksikan Video All England di Bawah Ini

2 dari 3 halaman

Tunggal Putra Andalkan Ginting dan Jonatan Christie

Dari sektor tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting datang dengan tittle unggulan empat. Rekannya, Jonatan Christie duduk di posisi unggulan enam. Menemani Anthony dan Jonatan, juga akan turun Shesar Hiren Rhustavito dan Tommy Sugiarto.

Sementara dari ganda putri, pasangan Greysia Polii/Apriyani Rahayu masih jadi kekuatan utama bagi Indonesia untuk meraih gelar. Juara Spain Barcelona Masters 2020 ini datang ditemani juniornya Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto.

Peluang gelar juga diharapkan dari sektor ganda campuran. Juara Denmark Open dan French Open 2019, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti diharapkan mampu menunjukkan taringnya di turnamen ini. Apalagi tahun lalu mereka berhasil menjejakkan kaki hingga babak semifinal. 

Selain Praveen/Melati, ada juga pasangan Hafiz Faisal/Gloria Emanuelle Widjaja, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Adnan Maulana/Mychelle Chrystine Bandaso. Terakhir dari sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung berangkat sendiri tanpa rekannya yang lain.

3 dari 3 halaman

Persiapan Matang

Susy menilai persiapan semua atlet sudah baik dan matang. Meski dibayangi isu penyebaran virus corona (Covid-19), Susy yakin para atlet tidak akan terpengaruh. Berbagai persiapan non teknis untuk melindungi atlet selama pertandingan juga sudah diberikan.

“Sejak virus corona menyebar, atlet dan tim ofisial yang berangkat pasti dibekali masker dan hand sanitizer. Persiapan teknis mereka juga sudah baik dan siap untuk menghadapi laganya nanti. Kita berdoa semoga nanti tidak ada kendala berarti dan para atlet bisa menampilkan yang terbaik,” ungkap Susy.

Tim Indonesia akan bertolak ke Birmingham pada Sabtu (7/3) dari Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta Cengkareng, dengan maskapai Turkish Airlines.