Jakarta Arsenal bisa disebut sebagai salah satu klub besar di Liga Inggris. Meski lama tak juara dan belakangan kesulitan masuk empat besar, tapi hanya Arsenal yang pernah merengkuh gelar The Invicibles pada musim 2003-2004, alias menjuarai Premier League tanpa menelan kekalahan dalam semusim.
Pada Premier League musim ini, Arsenal terpuruk di posisi kesepuluh. Kondisi Arsenal terlihat bertambah buruk karena juga terlempar dari ajang Liga Europa. Raihan Tim Meriam London itu kurang memuaskan dibanding musim lalu. Kondisi Arsenal sangat bertolak belakang dengan periode kejayaan pada 16 tahun silam.
Pada musim 2003-2004, Arsenal ditangani pelatih tersukses dalam sejarah klub, Arsene Wenger. Dia kemudian meninggalkan The Gunners pada 2018 setelah prestasi klub dianggap tak kunjung membaik. Kini, pria berkebangsaan Prancis itu menjabat sebagai Kepala Pengembangan Sepak Bola Global FIFA.
Advertisement
Arsene Wenger tidak hanya sukses membawa Arsenal meraih berbagai trofi, tetapi juga meregenerasi pemain-pemain untuk masa depan. Wenger terkenal sebagai pelatih yang gemar mengorbitkan pemain-pemain dari akademi klub.
Dilansir dari laman PlanetFootball, Wenger menghabiskan karier sepak bola selama 22 tahun bersama Arsenal. Selama mengabdi di Arsenal, Wenger telah mempersembahkan tiga gelar Premier League, tujuh gelar Piala FA, dan tujuh titel Community Shield.
Siapa saja pemain muda atau youngster jebolan akademi Arsenal yang berhasil diorbitkan Arsene Wenger? Bola.com telah merangkum youngster jebolan akademi Arsenal yang diorbitkan Arsene Wenger di akhir jabatannya, seperti dilansir dari Planet Football, Kamis (5/3/2020).
1. Matt Macey
Macey gabung akademi Arsenal pada 2013, setelah dianggap punya bakat saat mengikuti seleksi. Dia mendapat kesempatan menjalani debut di tim utama Arsenal pada ajang Piala Liga Inggris melawan Norwich City pada 2017.
Sang kiper lebih banyak berperan sebagai pemain cadangan dalam beberapa tahun terakhir. Musim lalu dia menjalani masa peminjaman di Plymouth Argyle.
Advertisement
2. Ben Sheaf
Ben Sheaf, pemain yang direkrut Wenger dari akademi West Ham pada 2014. Wenger menilai Seaf memiliki visi bermain yang brilian. Dia juga dianggap memiliki gaya bermain khas Inggris.
Ben Sheaf melakukan debutnya bersama tim utama saat menghadapi Red Star Belgrade pada 2017. Namun, dia hanya mendapat kesempatan satu kali lagi bermain untuk The Gunners.
Saat ini, Ben Sheaf dipinjam ke tim League One, Doncaster Rovers. Sayangnya, dia juga tak pernah diturunkan di klubnya tersebut.
3. Marcus McGuane
View this post on Instagram
Marcus McGuane melakukan debut bersama tim senior Arsenal pada 2017 silam. Saat itu Arsenal berhadapan dengan BATE Borisov di ajang Europa League.
Pemain 21 tahun yang berposisi gelandang tersebut kini membela tim Nottingham Forest. Dia bergabung dengan skuat Nottingham Forest U-23.
Advertisement
4. Eddie Nketiah
Sama dengan koleganya Marcus Mcguane, Eddie Nketiah juga melakoni debut bersama Arsenal saat berhadapan dengan BATE Borisov. Namun, dia punya imbas yang lebih besar di Arsenal.
Sang striker mencetak dua gol dalam 35 menit pada pertandingan berikutnya dan membukukan gol pertama di Premier League pada pekan terakhir musim 2018-2019.
Nketiah sebelumya bergabung bersama akademi Chelsea sebelum pindah ke akademi Arsenal. Nketiah telah mengoleksi 6 gol dari 25 pertandingan bersama tim senior Arsenal.
Nketiah sempat dipinjamkan ke Leeds, tapi dia kembali ke Emirates.
5. Joe Willock
Joe Wilcock gabung akademi Arsenal pada usia 4 tahun. Dia diberi laga debut oleh Wenger pada ajang Piala Liga Inggris saat mengalahkan Doncaster, pada September 2017.
Joe Willock yang berhasil menyumbang satu gelar untuk Arsenal di ajang Community Shield 2018. Willock telah bermain sebanyak 49 kali di semua ajang dan mengoleksi 7 gol.
Pemain berusia 20 tahun itu meneken kontrak jangka panjang dengan The Gunners pada September 2019. Musim ini, dia telah 32 kali tampil bersama tim utama.
Advertisement
6. Joshua Dasilva
Josh Dasilva mencatatkan tiga penampilan untuk Arsenal, tapi menolak kontrak baru pada 2018. Dia memilih pindah ke Brentford demi bermain reguler.
Sejak itu, Dasilva menjelma menjadi salah satu talenta terbaik di divisi Championship. Dia membantu Brentford melaju di jalur untuk promosi ke Premier League.
7. Reiss Nelson
Reiss Nelson melakukan debut saat melakoni pertandingan melawan Chelsea di Community Shield 2017. Dia kemudian menghabiskan periode musim lalu dengan menjalani masa peminjaman di klub Bundesliga, Hoffenheim.
Sang winger masih kesulitan menunjukkan permainan terbaiknya di Arsenal setelah kembali dari Jerman.
Advertisement
8. Chris Willock
View this post on InstagramGood experience and really enjoyed my time in the USA🇺🇸 back in London now👍🏻
Chris Willock meripakan kakak dari Joe Willock. Dia melakukan laga debut pada laga Piala Liga Inggris 2016 melawan Nottingham Forest.
Bersama tim senior Arsenal, Willock hanya diturunkan dalam dua laga dan hijrah ke Benfica dengan ikatan kontrak lima tahun pada 2017. Namun, Willock hanya tampil sebagai pemain cadangan dan sekarang menjalani masa peminjaman di tim Championship, Huddersfield.
9. Jeff Reine-Adelaide
Jeff Reine-Adelaide menyadari peluangnya untuk berkembang dan mendapat tempat di tim utama Arsenal sangat tipis. Dia hanya delapan kali membela tim senior sebelum gabung tim Ligue 1, Angers, pada 2018.
Reine-Adelaide mampu bangkit memperbaiki kariernya di Prancis. Dia dilirik Lyon dan pindah ke klub tersebut pada 2019 dengan banderol 25 juta euro.
Advertisement
10. Alex Iwobi
Iwobi melakoni debut untuk Arsenal saat kekalahan 0-3 dari Sheffield United pada 2016. Dia menjadi pemain andalan Arsenal sebelum Nicola Pepe datang, dengan memcatatkan 149 kali pertandinga.
Iwobi telah dijual ke tim Premier League lain, Everton pada 2019 dengan banderol 28 juta pounds. Sayang, dia gagal bersinar di Goodison Park, hanya mampu menyumbangkan satu gol dalam 18 penampilan.
Sumber: Planet Football