Liputan6.com, London - Arsenal bakal menyambangi Manchester City di Etihad Stadium, Kamis dinihari WIB (12/3/2020) mendatang. Pertandingan itu bakal sulit, Arsenal harus menang untuk terus menjaga asa mendekati empat besar klasemen sementara.
Di atas kertas, Arsenal masih jauh di bawah Man City. Arteta tidak membantah, tapi komentarnya menjelang laga sulit tersebut masih lebih positif daripada Unai Emery.
Baca Juga
Mengutip Football London, Unai Emery merupakan salah satu pelatih terburuk Arsenal perihal menjaga semangat skuat. Sudah lama sejak terakhir kali Arsenal ditangani oleh pelatih yang mengingatkan betapa buruknya level tim yang sekarang.
Advertisement
Pada pertengahan Juli 2019 lalu, Emery diminta bicara soal jarak antara Arsenal dengan Man City. Dia menegaskan bahwa Arsenal tertinggal banyak poin pada Man City, padahal saat itu liga bahkan belum dimulai.
Dia memang tidak salah menyadari bahwa kualitas Man City jauh di atas Arsenal, tapi nada bicara seperti itu jelas tidak terdengar manis di telinga para pemain.
Singkatnya, Emery sendiri telah membuat pemain Arsenal merasa buruk, merasa tidak sanggup bersaing dengan Man City.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Komentar Arteta
Sekarang, nada komentar Arteta sedikit lebih baik dari Emery. Meski mengakui timnya kalah kualitas, Arteta tetap menegaskan bahwa dia akan memberikan yang terbaik dan mencoba menang.
"Kami akan pergi ke sana untuk mencoba mengalahkan mereka, itu jelas, itulah rencana kami," ujar Arteta.
"Kami akan memberikan segalanya di lapangan untuk membuat mereka kesulitan menciptakan skenario dalam pertandingan. Kita lihat saja apakah kami bisa mencapai level terbaik pada laga tersebut, memberikan performa terbaik, dan jadi pemenang."
Meski menyanyikan komentar optimistis, Arteta sedikit melonggarkan tekanan pada timnya. Dia tahu Arsenal saat ini masih punya banyak masalah.
"Kami berada dalam dua proses dan level, saat ini kami sedang berusaha mengelolanya secara individu dan kolektif. Kami harus berada di level terbaik."
Sumber: Football London
Disadur dari: Bola.net (penulis Richard Andreas, published 10/3/2020)
Advertisement