Sukses

Konser La Liga untuk Perangi Corona Covid-19 Kumpulkan Dana hingga RP 18 Miliar

Dana sebesar satu juta euro atau setara Rp 18 miliar telah terkumpul dari acara konser musik online La Liga Spanyol.

Liputan6.com, Madrid - Dana sebesar satu juta euro atau setara Rp 18 miliar telah terkumpul dari acara konser musik online La Liga Spanyol. Dana itu akan dipakai untuk memerangi pandemi virus corona Covid-19 di Spanyol.

Kapten Real Madrid, Sergio Ramos, ambil bagian dalam konser musik online La Liga itu. Bek Barcelona, Gerard Pique juga ikut serta dalam konser yang diinisiasi La Liga tersebut.

Selain itu, petenis kebanggaan Spanyol, Rafael Nadal juga berada di antara atlet lain yang terlibat di konser online La Liga. Festival itu juga menampilkan para artis Spanyol seperti Alejandro Sanz, Juanes, Luis Fonsi, Morat, dan Manuel Carrasco.

La Liga menyebut konser yang disiarkan oleh lebih dari 100 platform secara simultan itu telah disaksikan oleh audiens di 182 negara dan tersambung ke sekitar 50 juta orang secara online.

Seperti dilanir AFP, dana Rp 18 juta miliar bakal digunakan untuk membeli perlengkapan medis sebagai alat perang melawan virus corona Covid-19. Seperti diketahui, masalah petugas medis dalam penanganan Covid-19 yakni keterbatasan perlengkapan petugas medis.

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

 

2 dari 3 halaman

Beli Alat Medis

Ventilator, alat pelindung diri, sarung tangan, dan masker masuk dalam daftar beli dari hasil penggalangan dana konser La Liga itu. Spanyol masih berjuang meredam penyebaran corona Covid-19.

Total 1.003.532 euro berhasil digalang dari sumbangan yang akan digunakan untuk membeli 1.115 ventilator non invasif, 1.435.000 masker risiko tinggi, 12.595 unit alat pelindung dan 500.000 sarung tangan pelindung.

3 dari 3 halaman

9 Ribu Meninggal

Sudah lebih dari 9.000 nyawa melayang di Negeri Matador tersebut karena pandemi corona Covid-19. Sementara kasus positif corona Covid-19 di Spanyol telah mencapai lebih dari 95 ribu orang.

Video Terkini