Sukses

Presiden FIFA Imbau Jangan Gegabah Gelar Kompetisi di Tengah Pandemi Virus Corona Covid-19

Pandemi virus corona covid-19 belum reda, sebaliknya semakin meningkat.

Liputan6.com, Zurich - Presiden FIFA, Gianni Infantino meminta sejumlah operator liga di Eropa jangan gegabah terkait pandemi virus corona covid-19. Sejumlah operator seperti Liga Jerman kabarnya akan bergulir lagi pada Mei bulan depan.

"Seperti yang sudah saya tekankan, tidak cukup. Tidak sebanding membuat nyawa orang berada dalam risiko untuk setiap pertandingan, kompetisi atau liga. Setiap orang harus paham itu dengan benar," kata Infantino seperti dilansir Sportskeeda.

Pandemi virus corona covid-19 belum reda, sebaliknya semakin meningkat. Menurut data worldometers, Jumat (10/4/2020), ada 1,6 juta lebih orang yang dinyatakan positif di seluruh dunia.

Dari jumlah itu, 95.732 orang meninggal dunia. Amerika Serikat (AS) menjadi negara dengan pasien positif terbanyak yakni 468.887 orang dan 16.697 meninggal dunia.

Jumlah korban jiwa terbanyak ada di Italia dengan 18.279 orang dari 143.626 kasus. Luasnya pandemi virus Corona membuat kompetisi di Eropa terhenti sementara.

Infantino mengatakan, memaksakan liga untuk segera bergulir merupakan tindakan yang itdak bertanggungjawab. Menurutnya, hal terpenting adalah memastikan keselamatan masyarakat.

"Jika Anda harus menunggu lebih lama lagi. Kita harus melakukannya. Itu lebih baik daripada megambil risiko," ujarnya

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Berdonasi Rp 42 miliar

FIFA sendiri sudah menggelontorkan 2.7 juta dolar AS (sekitar Rp 42 miliar) untuk membantu penanganan pandemi virus corona. Infantino pun berterima kasih kepada pihak yang membuat kondisi keuangan FIFA baik-baik saja.

"Syukurnya, kami sudah bekerja sama di FIFA dengan baik dalam empat tahun terakhir, kami membuat kondisi keuangan kami solid. FIFA punya reputasi bagus dalam hal finansial," katanya.

3 dari 3 halaman

Uang Sepak bola

Infantino mengatakan, uang tersebut merupakan milik dunia sepak bola. Jadi, menurutnya, uang itu harus dikembalikan saat dunia sepak bola tengah membutuhkan.

"Jadi, ketika dunia sepak bola membutuhkan, kami harus berpikir soal solusi untuk membantu. Ini tanggungjawab kami. Seperti itulah saya melihatnya sebagai seorang Presiden FIFA.

Â