London - Arsene Wenger adalah manajer paling sukses dalam sejarah Arsenal. Namun, manajer asal Prancis itu sudah meninggalkan Emirates Stadium pada 2018. Dalam 22 tahun kiprahnya menjadi manajer The Gunners, ia tercatat mempersembahkan 17 trofi juara.
Manajer asal Prancis itu mulai menangani Arsenal pada 1 Oktober 1996, setelah direkrut dari klub asal Jepang, Nagoya Grampus Eight. Pada sesi jumpa pers perdananya, Wenger mengaku menerima tawaran dari The Gunners karena terkesan dengan sepak bola Inggris.
Baca Juga
Singkirkan Pemain Manchester United Berkinerja Buruk, Amorim Ajukan Permintaan Pribadi Rekrut Superstar
Saksikan Live Streaming Liga Inggris Tottenham vs Liverpool di Vidio, Segera Dimulai
Hasil Liga Inggris Manchester United vs Bournemouth: Petir Menyambar 2 Kali di Old Trafford, Setan Merah Kembali Malu
"Alasan utama untuk datang adalah saya menyukai sepak bola Inggris, akar dari permainan ada di sini. Saya suka semangat yang ada di dalam pertandingan dan di Arsenal saya suka semangat klub dan potensinya," jelas Wenger kala itu.
Advertisement
Berasal dari klub Asia, kapasitas Wenger sebagai manajer handal diragukan. Bahkan, sejumlah pemain Arsenal, suporter, dan media di Kota London merasa bingung dengan keputusan manajemen klub yang menunjuk Arsene Wenger sebagai manajer.
Musim perdana Wenger bersama Arsenal pun tidak berjalan mulus. Dia hanya membawa The Gunners finis di peringkat ketiga dalam klasemen akhir Premier League, kandas pada putaran keempat Piala FA dan Piala Liga Inggris, dan terhenti pada putaran pertama Piala UEFA musim 1996-1997.
Namun, perlahan tapi pasti Arsene Wenger membawa dampak positif terhadap performa Arsenal. Mendapatkan kuasa dari manajemen klub terkait sesi latihan, transfer, hingga kontrak pemain, Wenger berhasil mempersembahkan dua gelar juara buat Arsenal pada musim 1997-1998.
Dua gelar itu adalah Premier League dan Piala FA. Selain itu, dia juga membawa tim Gudang Peluru menjuarai Community Shield 1998.
Tak berhenti sampai di situ, Arsene Wenger berhasil membawa Arsenal meraih berbagai titel juara. Mayoritas gelar juara yang mampu dipersembahkan Wenger untuk The Gunners adalah di level domestik.
Berikut ini adalah daftar trofi juara Arsene Wenger bersama Arsenal:
Piala FA
Arsene Wenger menjadi manajer tersukses di ajang ini. Pria berusia 68 tahun tersebut telah membawa Arsenal meraih tujuh gelar juara Piala FA.
Titel Piala FA pertama diraihnya pada musim 1997-1998. Kemudian dua musim berturut-turut, yaitu pada 2001-2002 dan 2002-2003, The Gunners kembali meraih gelar juara turnamen sepak bola tertua di Inggris itu.
Melengkapi gelar juara Piala FA itu, Arsenal kembali memenangi gelar tersebut pada musim 2004-2005, 2013-2014, 2014-2015, dan 2016-2017.
Gelar terakhir yang didapatkan Wenger di Piala FA adalah setelah membungkam Chelsea. Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Wembley, 27 Mei 2017, Arsenal menang 2-1 atas The Blues.
Advertisement
Community Shield
Selain berjaya di Piala FA, Wenger juga mampu mengantar Arsenal merengkuh tujuh trofi di ajang Community Shield, yakni pada 1998, 1999, 2002, 2004, 2014, 2015, dan 2017.
Gelar Community Shield pertama Arsenal diraih setelah The Gunners menjadi juara Piala FA pada musim sebelumnya. Pada gelaran berikutnya, The Gunners kembali meraih trofi tersebut setelah tampil sebagai juara Premier League 1997-1998.
Satu hal yang menarik, dua gelar juara Community Shield secara berturut-turut itu diraih Arsenal setelah mengalahkan Manchester United
Berkat raihan tujuh gelar itu, Arsenal telah mengoleksi 15 titel Community Shield. Skuat Meriam London hanya kalah enam gelar dari Manchester United yang menjadi klub tersukses di ajang ini.
Premier League
Selama hampir 22 tahun menangani Arsenal, Wenger hanya mempersembahkan tiga gelar juara Premier League. Gelar pertama pada musim 1997-1998, dilanjutkan pada musim 2001-2002, dan terakhir pada musim 2003-2004.
Gelar juara musim 2003-2004 terasa spesial. Sebab, Arsenal keluar sebagai juara dengan status tidak terkalahkan. Mendapatkan julukan the invincibles, The Gunners mampu meraih 26 kemenangan dan 12 hasil imbang dari 38 laga.
Namun sejak saat itu, Arsenal kesulitan meraih titel juara Premier League. Mereka kalah dari Manchester United, Chelsea, Manchester City, Blackburn Rovers, hingga Leicester City yang bergantian keluar sebagai pemenang di kasta tertinggi sepak bola Inggris.
Disadur dari Bola.com (Penulis Rizki Hidayat / Editor Benediktus Gerendo Pradigdo, Published 15/4/2020)
Advertisement