Sukses

Paulo Dybala Tegaskan Tak Ingin Jadi Sosok Messi Baru

Setelah laga kontra Barcelona, Paulo Dybala menyatakan tak ingin menjadi sosok Lionel Messi baru.

Turin - Juventus pernah menaklukkan Barcelona 3-0 pada leg pertama perempat final Liga Champions 2016-2017, di Juventus Stadium. Usai pertandingan striker Juventus, Paulo Dybala, melontarkan komentar mengejutkan soal Lionel Messi. 

Pda pertandingan tersebut, Paulo Dybala memang bisa satu lapangan dengan Lionel Messi. Kali ini, mereka bertindak sebagai lawan karena memperkuat tim yang berbeda. 

Biasanya Paulo Dybala lebih sering bekerja sama dengan Messi karena keduanya sama-sama memperkuat Timnas Argentina.  

Setelah laga kontra Barcelona, Dybala menyatakan tak ingin menjadi sosok Lionel Messi baru. Baginya, tak ada pemain lain yang bisa menyamai Lionel Messi. "Messi hanya ada satu, dan saya ingin mengalahkan Messi," katanya, seperti dirilis UEFA.

Pada laga kontra Barcelona, Paulo Dybala bermain ciamik. Ia mencetak dua gol melalui sepakan kiri pada menit ke-7 dan 22'. Satu gol tambahan bagi Juventus berasal dari sundulan Giorgio Chiellini, sepuluh menit babak kedua dimulai.

Setelah pertandingan, beberapa media di Italia dan Spanyol menyebut sosok Paulo Dybala layak sebagai The New Messi. Karakter permainan dan kemampuan kaki kiri yang tajam, memberi penanda Dybala bisa meneruskan kiprah Messi.

 

2 dari 2 halaman

Impian Sejak Lama

Sayang, Paulo Dybala tak ingin mendapatkan 'pesona' tersebut. Ia ingin menjadi dirinya sendiri dan yakin bakal lebih sukses dibanding sang senior.

Secara khusus, Paulo Dybala mengaku sudah menunggu laga yang baginya adalah sebuah mimpi tersebut. Bersua Messi di lapangan sebagai lawan, dan bertemu Barcelona, membuat mimpi Dybala menjadi kenyataan.

"Saya memimpikan pertandingan seperti ini sejak kecil. Kami tampil percaya diri, dan saya tahu semuanya akan berat saat berlaga di Camp Nou," tegas Paulo Dybala. Bomber asal Argentina tersebut sudah mengoleksi 4 gol di Liga Champions 2016-2017.

Sumber: UEFA, Juventus.com

 

Disadur dari: Bola.com (penulis/editor, Yus Mei Sawitri, published 21/4/2020)