Sukses

Selama Ramadan 2020, Pelatih Persib Longgarkan Porsi Latihan

Selama menjalani karantina mandiri, tim pelatih Persib Bandung memberikan menu latihan yang berbeda setiap pekannya.

Liputan6.com, Bandung - Robert Rene Alberts, selaku pelatih Persib Bandung memberi kelonggoran kepada pemainnya saat melakukan latihan secara mandiri. Kelonggaran itu diberikan selama bulan Ramadan 2020.

Mengutip berita dari Antara, Rene Alberts menyadari kalau mayoritas pemain Persib sedang menjalankan puasa. Alhasil, dia meminta Febri Hariyadi dan kolega tidak terlalu memaksakan diri saat berlatih.

"Yang berpuasa, kami anjurkan untuk tetap berlatih. Yang tidak puasa, punya keleluasaan dalam menggelar latihan di waktu yang paling nyaman menurut mereka dan di tempat tinggalnya," ujar Robert Alberts.

Selama menjalani karantina mandiri, tim pelatih memberikan menu latihan yang berbeda setiap pekannya. Dari pekan pertama hingga memasuki pekan keempat intensitas yang diberikan terus meningkat.

Agar para pemain Persib, baik yang puasa maupun tidak bisa menyesuaikan program, maka tim pelatih memberikan kebebasan kepada pemain perihal memilih waktu agar bisa beradaptasi selama puasa.

"Ini jadi kesempatan bagi pemain Persib untuk beradaptasi di awal Ramadan untuk mereka yang berlatih dalam keadaan puasa," kata dia.

 

2 dari 3 halaman

Puasa Penting

Sebelumnya, pelatih fisik Persib Bandung Yaya Sunarya menganjurkan para pemain terutama yang menjalankan ibadah puasa untuk berlatih saat sore hari jelang waktu berbuka. Menurut dia, latihan saat kondisi belum terisi makanan akan berpengaruh pada kekuatan otot.

"Itu prinsipnya sama dengan hari biasa di luar Ramadan, ketika mereka berlatih pagi tapi tidak sarapan dulu. Nanti ototnya akan lebih bagus," kata dia.

3 dari 3 halaman

Klasemen Shopee Liga 1 2020

Â