Sukses

5 Cara Mengatasi Cegukan Saat Berpuasa

Cegukan terjadi karena otot yang memisahkan perut dan dada pada diafragma, berkontraksi tanpa disengaja.

Jakarta - Cegukan atau singultus bisa menyebabkan tekanan di bagian dada, perut dan tenggorokan. Cegukan bisa terjadi selama beberapa detik atau menit hingga lebih dari 48 jam.

Cegukan timbul karena otot yang memisahkan perut dan dada pada diafragma, berkontraksi tanpa disengaja. Diafragma berfungsi pada sistem pernapasan manusia.

Pada saat terjadi cegukan, otot diafragma berkontraksi secara tiba-tiba. Hal ini menyebabkan udara terlalu cepat masuk ke dalam paru-paru. Cegukan bisa membuat katup saluran pernapasan menutup, biasanya orang yang cegukan akan mengeluarkan suara “hik”.

Cegukan bisa disembuhkan dengan mengonsumsi air putih yang banyak. Namun mengonsumsi air putih saat berpuasa, bisa membuat puasa menjadi batal.

Jika Sahabat Fimela mengalami cegukan, berikut 5 cara mengatasinya tanpa membatalkan puasa, yang dilansir dream.co.id:

 

2 dari 6 halaman

Menahan Napas

Cara mengatasi cegukan yang pertama, tanpa membatalkan puasa, Sahabat Fimela bisa menahan napasmu beberapa detik.

Dengan cara menahan napas beberapa detik, cegukan akan berhenti dan sembuh. Cara mengatasi cegukan ini cukup populer.

Berikut cara menahan napas untuk mengatasi cegukan:

  1. Pertama ambil napas dalam-dalam, kemudian tahan napas selama 10 detik.
  2. Kemudian hembuskan napas pelan-pelan melalui mulut.
  3. Ulangi menahan napas ini hingga 4 kali.
  4. Jika cegukan belum sembuh, ulangi langkah-langkah ini setiap 20 menit.
3 dari 6 halaman

Duduk Memeluk Lutut

Duduk memeluk lutut merupakan cara sederhana, yang bisa membantu mengatasi cegukan, tanpa membatalkan puasa.

Cara mengatasi cegukan dengan duduk memeluk lutut, bisa membantu memberi tekanan pada area diafragma, sehingga udara yang terjebak pada diafragma akan keluar.

Cara mengatasi cegukan dengan duduk memeluk lutut:

  1. Ambil posisi duduk dengan menekuk kedua kaki ke atas.
  2. Kemudian peluk lutut dengan mencondongkan badan ke depan, seperti meringkuk.
  3. Tahan posisi duduk memeluk lutut selama kurang lebih 2 menit.
  4. Jika cegukan belum sembuh, Sahabat Fimela bisa mengulanginya dengan menambah gerakan menahan napas.
4 dari 6 halaman

Memijat Pembuluh Darah Pada Leher

Cara mengatasi cegukan bisa dengan memijat pembuluh darah pada leher. Hal ini bisa membuat cegukan sembuh, tanpa membuat puasa menjadi batal.

Pada kedua sisi leher terdapat pembuluh darah, yang dikenal dengan nama arteri karotis. Pembuluh darah ini memiliki fungsi untuk mengalirkan darah ke otak.

Cara mengatasi cegukan dengan memijat pembuluh darah, Sahabat Fimela bisa memutar kepala ke kiri sambil berbaring, kemudian pijat pembuluh darah dari arah kanan leher dengan gerakan memutar.

Memijat pembuluh darah pada leher, bisa dilakukan selama 5 hingga 10 detik, agar cegukan bisa sembuh.

5 dari 6 halaman

Memijat Telapak Tangan

Cara mengatasi cegukan, juga bisa dilakukan dengan memijat telapak tangan, tanpa membatalkan puasa.

Sahabat Fimela bisa menekan telapak tangan dengan menggunakan ibu jari, atau menekan bagian bawah ibu jari, yang terletak di antara ibu jari dan jari telunjuk.

Jika pada saat menekan telapak tangan terasa sakit, artinya sistem sarafmu sedang mengalami gangguan. Sehingga pijatlah telapak tanganmu beberapa kali agar sembuh.

6 dari 6 halaman

Menjulurkan Lidah

Cara mengatasi cegukan saat puasa, bisa dilakukan dengan menjulurkan lidah, tanpa membuat puasa batal.

Caranya sangatlah mudah. Julurkan lidah dan tarik lidah keluar, untuk membantu merangsang saraf di tenggorokan.

Kemudian pegang bagian ujung lidah, jangan lupa cuci tangan terlebih dahulu. Ulangi gerakan ini hingga cegukanmu sembuh.

 

  • Menurut ahli bahasa Sansekerta, upawasa bermakna ritual untuk “masuk” ke Yang Ilahi.

    puasa

  • Cegukan adalah kontraksi pada otot diafragma (otot yang membatasi dada dan perut) yang terjadi secara tiba-tiba dan tidak disadari.

    Cegukan

  • Ramadan adalah bulan suci umat Islam yang dirayakan dengan cara melaksanakan puasa selama satu bulan penuh.
    Ramadan adalah bulan suci umat Islam yang dirayakan dengan cara melaksanakan puasa selama satu bulan penuh.

    Ramadan

  • Ramadan adalah bulan suci umat Islam yang dirayakan dengan cara melaksanakan puasa selama satu bulan penuh.

    Ramadan Update

  • Fimela Hype

Video Terkini