Jakarta - Keputusan sensasional diambil Repsol Honda MotoGP 2020. Tim pabrikan asal Jepang ini menduetkan dua pembalap kakak-adik: Marc Marquez dan Alex Marquez.
Alex dan Marc Marquez dikenal sebagai sosok yang pekerja keras. Dalam benak keduanya, kemenangan adalah satu-satunya target yang diusung setiap kali berlomba.
Dalam wawancara bersama CNN Sport, Marc membenarkan bersama Alex, keduanya sudah suka aura kompetisi sejak kecil.
Advertisement
Bahkan untuk soal siapa tidur lebih cepat saja, Marc-Alex harus saling bersaing. "Saya berjanji bahkan ketika kami masih anak-anak, kami bermain untuk segalanya," kata Marc Marquez.
"Siapa yang tidur lebih awal atau siapa yang keluar dari rumah. Maksud saya semuanya adalah kompetisi di antara kami," tambahnya.
Soal Karier
Mengenai karier, kini Alex yang berstatus adik kalah mentereng ketimbang Marc Marquez. Marc sendiri bisa dibilang punya karier yang begitu cepat di Kejuaraan Dunia Balap Motor.
Kini ia sudah merasakan delapan titel juara dunia dan enam di antaranya adalah titel terbaik pada kelas MotoGP.
Sementara karier Alex lebih lambat, tapi perlahan tapi pasti. Dia jadi juara dunia kelas Moto3 pada tahun 2014. Baru pada tahun 2019, ia akhirnya bisa mengecap gelar juara dunia Moto2.
Apakah proses adaptasi lama saat naik kelas dari Moto3 ke Moto2 kembali terulang ketika Alex mentas di MotoGP, mari kita tunggu.
Sumber: CNN Sport
Disadur dari Bola.com (Penulis / Editor Hendry Wibowo, Published 9/5/2020)
Advertisement