Liputan6.com, Madrid - Juara dunia Superbike lima kali Jonathan Rea menjajal MotoGP pada 2019. Ketika itu dia ingin menjadi pengganti Dani Pedrosa di Repsol Honda.
Sayang hasrat Rea tidak terwujud. Repsol Honda lebih memilih juara MotoGP tiga kali Jorge Lorenzo sebagai pendamping Marc Marquez.
"Akan menyenangkan pergi ke sana. Namun saya hanya cadangan. Honda lebih memprioritaskan Lorenzo," ungkapnya, dilansir Crash.
Advertisement
Di luar itu, jalan Rea kembali ke MotoGP hampir tidak ada. Hanya ada satu tim yang mendekatinya yakni Aprilia. Namun, sosok asal Irlandia itu mengaku tidak tertarik.
Rea sempat berpartisipasi di MotoGP, tepatnya pada 2012. Dia menggantikan Casey Stoner yang cedera selama dua balapan yakni di San Marino dan Aragon.
Perkasa di Superbike
Di luar itu Rea menghabiskan mayoritas waktunya di Superbike. Dia meraup kesukesan bersama Kawasaki dengan menjadi juara dunia lima tahun terakhir.
Mempertimbangkan faktor tersebut, sosok berusia 33 tahun ini menilai peluang dirinya tampil di MotoGP dipengaruhi langkah pabrikan.
"Saya ragu Kawasaki bakal kembali ke MotoGP," katanya.
Â
Advertisement
Kawasaki di MotoGP
Pada era MotoGP, Kawasaki mulai berpartisipasi jelang berakhirnya musim 2002. Namun, mereka hanya bersaing hingga 2009.
Kawasaki gagal bicara banyak dan tidak mampu menjuarai balapan. Capaian terbaik mereka adalah menempati podium tiga pada MotoGP 2004 Jepang bersama Shinya Nakano.