Sukses

Belum Bebas Covid-19, Premier League Temukan 1 Kasus di Klub Tottenham Hotspur

Hasil pemeriksaan terakhir yang dilakukan Premier League kembali menemukan kasus Covid-19.

Liputan6.com, Jakarta Premier League 2019/2020 yang akan kembali bergulir mulai 17 Juni mendatang belum benar-benar bebas dari virus Corona Covid-19. Sebab dari pemeriksaan terakhir yang dilakukan kepada para pemain dan staf klub peserta, masih ditemukan satu kasus yang berasal dari Tottenham Hotspur.

Seperti dilansir dari CNA, tes kelima diikuti oleh 1.197 orang. Pihak Tottenham Hotspur membenarkan bila salah satu personel mereka dinyatakan positif terjangkit Covid-19. Meski demikian, tim asal London Utara itu tidak merinci apakah yang bersangkutan adalah pemain atau staf pelatih. 

Menurut keterangan Spurs, orang tersebut kini tengah menjalani isolasi mandiri selama 7 hari.

"Premier League telah menginformasikan kalau salah seorang dari kami positif Covid-19 menyusul tes tahap terakhir yang dilakukan di tempat latihan kami," bunyi pernyataan resmi Tottenham.  

"Demi kerahasiaan medis, nama yang bersangkutan tidak akan diungkap," Spurs menambahkan. 

"Mereka tidak bergejala dan sekarang tengah menjalani isolasi mandiri selama 7 hari sesuai dengan protokol Premier League sebelum kemudian mengikuti tes lanjutan," ujar Tottenham Hotspur.

Spurs juga menambahkan, temuan ini tidak membuat semangat mereka menyambut lanjutan Premier League musim ini berubah. Sebaliknya, pihaknya akan tetap berupaya menyukeskan agenda tersebut. 

"Kami akan tetap mengikuti protokol latihan dari Premier League yang bisa menjaga lokasi latihan kami tetap aman dan lingkungan yang bebas virus," bunyi penyataan lanjutan Tottenham Hotspur. 

 

2 dari 3 halaman

Total 13 Kasus

Sebelum menggulirkan kembali kompetisi musim ini, pengelola Premier League telah melakukan serangkaian tes bagi para pemain dan staf pelatih. Tes tahap kelima yang menjadi bagian terakhir pemeriksaan digelar Senin (1/6/2020) dan Selasa (2/6/2020).

Sebanyak 5.079 tes telah dilakukan sejak tahap pertama hingga terakhir. Dari hasil pemeriksaan itu total ditemukan 13 kasus. Penjaga gawang Bournemouth, Aaron Ramsdale salah satunya. Selain itu, bek Watford, Adrian Mariappa dan asisten manajer Burnley, Ian Woan juga dinyatakan positif Covid-19. 

Premier League juga melakukan tes terhadap para pemain dan staf dua kali dalam seminggu guna mencegah penularan Covid-19 saat kompetisi mulai bergulir lagi pada 17 Juni 2020. Seperti diketahui, pandemi virus Corona Covid-19 telah memaksa Premier League terhenti sejak pertangahan Maret lalu.

"Hari ini Premier League memastikan kalau Senin (1/6) dan Selasa (2/6), sebanyak 1.197 pemain dan staf klub telah dites Covid-19. Hasilnya, satu dinyatakan positif," bunyi pernyataan Premier League.

 

 

3 dari 3 halaman

Terancam Batal Lawan MU

Kasus positif Covid-19 dari hasil tes terakhir memang terbilang rendah. Hanya saja, bila yang bersangkutan ternyata pemain maka Spurs terancam bisa melewatkan pertandingan pertama mereka melawan Manchester United, yang kemungkinan akan dimainkan pada akhir pekan 20-21 Juni.

Pasalnya, jangka waktu minimum sebelum kembali ke pelatihan kelompok usai tertular virus memakan waktu dua minggu. Dan meskipun masing-masing pemain sudah bisa berlatih terpisah dari grup setelah 8 hari, tetap mustahil bagi tim untuk tetap bertanding setelah mereka tidak mengadakan kontak dengan tim selama dua pekan sebelum pertandingan berlangsung. 

 

Video Terkini